Mohon tunggu...
Yobelta Kristi
Yobelta Kristi Mohon Tunggu... -

Hari yang cerah untuk terus mempercayai apa yang belum terlihat dan terus menuliskan apa yang tak terucap.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merah, Hitam dan Putih

15 Maret 2014   10:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:55 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa yang sebenarnya terjadi

ketika kau merasa sendiri

Kau adalah si merah

Yang tertumpah di antara hitam dan putih

Apa yang sebenarnya terjadi

ketika kau memang si merah

Namun mereka tak menganggapmu searah?

Itu sebuah anomali.

Yang mereka tak pernah bisa mengerti

Bahkan tidak untuk dipercayai

Karena hanya hitam dan putih yang mereka pahami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun