MULYAHARJA, BOGOR -Â Kelurahan Mulyaharja yang merupakan salah satu kelurahan termiskin di Kota Bogor. Namun, seorang pemuda mempunyai cara untuk meminimalisir kemiskinan di kelurahan ini. Bapak Edi Maulana atau yang biasa dikenal Bapak Abot merupakan salah satu pemilik Tempat Pembuangan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS 3R). TPS ini merupakan TPS pertama yang diresmikan oleh Pemerintah kota Bogor. Alasan Bapak Abot mendirikan TPS ini karena kurangnya kepedulian pemerintah dan warga sekitar terhadap sampah.
Bapak Abot merupakan sosok yang sederhana yang mampu merangkul warga. TPS ini merupakan peretas kemiskinan untuk kelurahan Mulyaharja karena membuka lapangan kerja yang baru. Selain sebagai lapangan kerja baru TPS ini juga menjual hasil olahan sampahnya yang sudah diolah menjadi kompos dan tanaman biogas.
Berawal dari mendirikan TPS 3R di kelurahan Mulyaharja, Bapak Abot lalu diangkat menjadi bagian Administrasi di Kantor Kelurahan Mulyaharja. Beliau mengatur waktunya dengan sangat baik, saat pagi hari beliau melakukan pekerjaannya di TPS hingga siang menjelang yang langsung dilanjut untuk bekerja di Kantor Kelurahan.
Tidak hanya itu ternyata Bapak Abot memiliki hobi yang menguntungkan untuk dirinya, beliau memiliki sebuah rumah produksi yang bernama Imah Kreatif. Bapak Abot adalah seorang fotografer dan videografer yang berpengalaman dalam bidangnya. Hasil karya beliau dan timnya sangat luar biasa.Â
Dari hobinya ini beliau sudah mendapatkan beberapa prestasi dan penghargaan. Yang lebih membanggakan lagi bapak Abot juga ternyata telah menulis dua buah buku Ensiklopedia populer yang berjudul "Kalimantan Selatan" dan "Kepulauan Seribu dan Teluk Jakarta".
Bapak Abot merupakan motivator dan pemimpin yang hebat bagi rekan kerjanya terutama di TPS. Selain panutan di tempat kerja Bapak Abot juga seorang kepala keluarga yang bertanggung jawab dan peduli terhadap keluarganya. Disela -Â sela kesibukannya bapak abot menyempatkan diri untuk berkumpul bersama keluarganya. Harapan banyak orang TPS yang didirikan Bapak Abot dapat semakin membantu perekonomian kelurahan Mulyaharja ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI