Mohon tunggu...
Belgi Anggun Gorlitza
Belgi Anggun Gorlitza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Masyarakat'19, Universitas Sebelas Maret

Hey there! i am using kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Peduli UMKM Bersama Bumdes Jarum Emas

27 April 2021   14:45 Diperbarui: 27 April 2021   16:07 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bumdes Jarum Emas merupakan penyalur kerajinan dari UMKM yang ada di Desa Jarum. Desa Jarum yaitu salah satu desa wisata edukasi yang memproduksi berbagai kerajinan tangan yang bertujuan dikenal masyarakat luar. Di masa pandemi Covid-19 membuat para masyarakat mendapat banyak permasalahan di bidang perekonomian salah satunya para UMKM di Desa ini. Dengan itu kami mengadakan sebuah seminar yang berjudul “Optimalisasi Strategi Marketing Di Masa Pandemi” berasama Bapak Brian Gregory Adhihendra S.E., M.Sc., selaku pembicara seminar. Seminar marketing diselenggarakan pada tanggal 23 April 2021 pukul 15.30 – 17.00 WIB dan dihadiri oleh 30 UMKM Desa Jarum yang mayoritas bermata pencaharian sebagai pengrajin batik.


Seminar ini dipimpin oleh Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), Bapak Miyono, serta turut dihadiri oleh Kepala Desa Jarum, Bapak Iswanta. Acara ini dimulai dengan sambutan perwakilan dari pihak Bumdes.
Seminar berlangsung sesuai dengan prosedur protokol kesehatan. Dimana telah disediakan hand sanitizer, masker, serta tempat duduk yang telah ditata sesuai protokol kesehatan. Pada acara tersebut juga diberikan makanan dan minuman yang dikemas supaya bisa dinikmati di rumah masing-masing. Hal ini guna memutus rantai penyebaran Covid-19.


“Bila ingin berfokus pada kelanjutan bisnis maka kita harus memerhatikan selera pasar lalu peduli dengan situasi kondisi, mengindentifikasi peluang, trend, rembukan dengan UMKM yang sejenis agar mengikuti standar pasar.” Ucap Pak Brian di tengah penyampaian materi. “Setelah melakukan rembukan, hal yang harus bapak/ ibu lakukan yakni mempraktekkan produksi barang seperti apa yang sudah dibicarakan bersama kemudian menganalisisnya kembali. Jikalau dirasa sudah cukup baik, langkah selanjutnya yang dilakukan yaitu melakukaan percobaan ke masyarakat atau biasa disebut dengan tester, guna mencari tahu presepsi dari masyarakat. Sekiranya baik akan dilanjutkan dan apabila belum maka harus ada yang diperbaiki kembali.” Sambungnya.

gambar-02-pembicara-berdiskusi-dengan-audience-6087cc70b0d818044e275c22.jpeg
gambar-02-pembicara-berdiskusi-dengan-audience-6087cc70b0d818044e275c22.jpeg
 Di akhir acara pemateri mengajak para UMKM berdiskusi mengenai masalah bisnis yang dihadapinya sekarang. Selepas berdiskusi, seminar ditutup  dengan penyerahan simbolis sebagai tanda terimakasih kepada pembicara berupa sertifikat. Kami berharap dengan adanya seminar ini para UMKM dapat lebih mengerti strategi-strategi apa yang harus dilakukan demi keberlanjutan bisnisnya.


Kegiatan ini disambut baik oleh para UMKM Desa Jarum yang terlibat di dalamnya. Menurut beberapa peserta seminar tersebut sangat berkesan sebab banyak wawasan/ pelajaran yang dapat diambil. Kami berharap kegiatan positif ini membawa dampak yang berkelanjutan dan dapat memperlancar arus perekonomian kembali.

Penulis: Kelompok PBL Desa Jarum, Klaten

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun