Peran Penting Statistik dan Statistika dalam Bidang Pendidikan

Statistika memiliki peran sangat penting dan tidak dapat terpisahkan dari berbagai bidang khususnya dalam bidang pendidikan yaitu kegiatan penelitian dan penilaian atau evaluasi suatu hal. Peranan statistika dapat dilihat dan dirasakan oleh berbagai bidang, contohnya dalam bidang kependudukan, statistika dapat dipergunakan untuk mengetahui pendapatan perkapita ataupun mengetahui jumlah penduduk dari suatu daerah. 

Tidak hanya di sektor kependudukan, statistika juga memiliki manfaat atau fungsi dalam sektor ekonomi. Dimana dalam suatu perusahaan memiliki target pemasaran produk yang tentunya untuk memasarkan produk tersebut kita membutuhkan data konsumen agar nantinya produk dapat dipasarkan sesuai dengan jenis konsumen yang sebelumnya telah dibidik. 

Selain itu, statistika tentunya sangat diperlukan dalam bidang pendidikan bagi tenaga pendidik (guru, dosen, pengajar, atau yang lainnya) juga bagi peserta didik, murid, siswa/i, maupun mahasiswa. Contohnya, bagi tenaga pendidik, statistika dipergunakan untuk melakukan penilaian atau evaluasi terhadap peserta didik atau mahasiswa dalam setiap semester. Sedangkan bagi peserta didik atau mahasiswa, statistika dipergunakan saat melakukan kegiatan penelitian -- penelitian.

Lalu seberapa pentingnya peranan statistik dan statistika dalam bidang pendidikan?

Dalam dunia pendidikan, kita akan sering berjumpa dengan penelitian dan penilaian atau evaluasi dari suatu hal. Setelah melakukan sebuah penelitian tentunya kita akan mendapatkan data atau informasi yang dapat menjadi bahan evaluasi bagi kita sehingga kita dapat memberikan solusi terhadap suatu hal. 

Misalnya, adanya penilaian atau evaluasi dari guru ataupun dosen disetiap semester akan membantu kita untuk mengevaluasi hasil belajar dan bisa menjadi dasar untuk terus meningkatkan prestasi kita di setiap semester berikutnya. Data yang kita dapatkan tentunya bisa berupa deskriptif atau narasi (data kualitatif) ataupun berupa angka-angka (data kuantitatif). 

Statistika akan sangat diperlukan ketika penelitian tersebut merupakan penelitian kuantitatif, dimana data, informasi, atau hasil penelitian yang kita dapatkan atau kita miliki merupakan data yang berupa angka-angka (data kuantitatif).

Salah satu contoh kasus penggunaan statistika yang terjadi dalam dunia pendidikan yaitu pada saat siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan yang melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ataupun bisa juga disebut Praktik Kerja Industri (Prakerin). 

Pada kegiatan tersebut pada dasarnya para siswa melakukan sebuah penelitian atau analisa dan tentunya mereka akan mendapatkan data, informasi, atau hasil penelitian baik berupa data kualitatif maupun data kuantitatif dari pengalaman yang telah mereka lalui. 

Data maupun informasi tersebut yang nantinya akan mereka pergunakan untuk menyusun sebuah laporan kegiatan sehingga dapat disajikan dengan baik dan dipresentasikan. 

Dalam penyusunan laporan inilah tentunya peranan statistika sangat diperlukan, mulai dari mengumpulkan sebanyak banyaknya data atau informasi, menganalisa data yang ada, kemudian mengolah data tersebut sesuai dengan rumusan masalah yang telah ada dan yang terakhir, menarik kesimpulan dari sajian data yang ada sehingga dapat memberi keputusan atau solusi dari suatu persoalan.