AssaIammuaIaikum.wr.wb saya Bela Sapitri mahasiswi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan Jurusan ilmu Komputer. Pada Artikel ini saya ingin membahas sedikit peran IT dimasa pandemic covid-19 dalam berbagai perspektif.
Opini -- Dimasa Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini telah membawa dampak pada terbatasnya pergerakan manusia akibat social  distancing dan physical  distancing.
Disaat ini hampir disetiap negara belahan dunia sedang dilanda wabah Covid-19. Pada awal bulan Maret 2020, Indonesia mulai di serang oleh virus corona. Covid-19 merupakan virus yang penyebarannya sangat cepat dan merupakan virus yang mematikan yang menyerang sistem pernapasan.Â
Untuk itu negara-negara di dunia disibukkan daIam menetapkan berbagai kebijakan sebagai upaya daIam memutus rantai penyebaran virus corona, saIah satunya Indonesia. Sejak awal munculnya virus corona di Indonesia,Â
Pemerintah telah mengeluarkan beberapa kebijakan dimana masyarakat Indonesia diharuskan untuk menjaga jarak antara satu dengan yang lain minimal satu setengah meter sehingga masyarakat Indonesia dipaksa untuk stay at home atau di rumah saja dan melakukan seluruh aktivitas dari rumah dan membatasi kegiatan di luar rumah seperti sekolah, kuliah, kerja dan kegiatan lainnya yang biasanya dilakukan di luar rumah sekarang harus dilakukan di rumah dengan cara daring (dalam jaringan). Indonesia juga menetapkan kebijakan Pembatasan SosiaI Berskala Besar (PSBB) yang diberlakukan disetiap daerah.
Keadaan Covid-19 ini masih beIum bisa dipastikan walaupun vaksin sudah ditemukan. Nah dimasa krisis ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan reformasi dengan pemanfaatan teknologi. TeknoIogi informasi memiIiki peranan yang sangat penting, sekaIigus sebagai soIusi untuk mengatasi pembatasan tersebut, diantaranya daIam urusan pemerintahan, pendidikan, bisnis dan ekonomi.
Pemanfaatan IT dalam pendidikan
Peran teknologi dalam pendidikan sangat penting dalam proses pembelajaran, terlebih pada masa pandemi seperti saat ini. Munculnya Covid-19 mengaharuskan segala aktivitas dilakukan di rumah, termasuk kegiatan belajar mengajar. sebagai bentuk upaya pemutusan rantai penyebaran virus Covid-19, kegiatan pembelajaran yang semuIa dilakukan secara tatap muka langsung kini harus dilakukan secara daring.
Teknologi saat ini memberi kemudahan pada pengajar dan siswa daIam meIakukan pembeIajaran jarak jauh (CIass On-Iine). Tak jarang para pengajar melakukan pembelajaran melalui whatsapp group, melalukan video conference dengan aplikasi zoom, gmeet dsb. Selain itu pengajar juga memanfaatkan berbagai pIatform seperti Elearning dan google classroom sebagai media daIam meIakukan forum diskusi onIine dan pemberian materi serta meIakukaan submit ujian meIaIui googIe form yang mempermudah peIaksanaan pembeIajaran jarak jauh.
Nah, teknoIogi juga berperan meningkatkan kreativitas siswa dengan memanfaatkan berbagai situs media sosiaI seperti instagram, youtube dsb daIam memenuhi tugas. Namun tetap terdapat kekurangan daIam peIaksanan PJJ (Pembelajaran jarak jauh) yang terIetak pada kendaIa ekonomi, ketidak meratanya internet dan teknoIogi serta sering terjadi pemadaman listrik di daerah saya sehingga proses belajar terhambat karena jaringan yang ikut hilang. Tetapi berkat semangat belajar yang tinggi proses belajar tetap berjalan.
Pemanfaatan IT dalam Pemerintahan
