Seseorang bertanya,
Ustadz disorga bahasa apa yang dipakai?
Sang ustadz menjawab, bahasa arab!
kalau bertanya padaku, kan kujawab...
bahasa sorga adalah bahasa indonesia,
bahasa negrimu sendiri,
inilah negri surgawi,
yang didamba para kompeni
dirampas para kapitalis,
negri yang dirindukan oleh bangsa gurun,
ketika tuhan menunjukkan sang Adam berasal dari tanah liat,
maka sesungguhnyalah akan kutunjukkan banyak tanah liat lagi subur ada disini.
Ketika sang Noah membuat perahunya dengan mengumpulkan potongan-potongan kayu.
Maka akan kutunjukkan kekayaan kayu di negri ini...
Yaaa, inilah negri surgawi itu, kataku.
Hingga berkali-kali negeri seperti ini disebut dalam kitabNya,
Namun tiada kita mengerti,
Yang kuingat bukan Tuhan yang bercerita tentang sungai susu
Tapi koesplus yang sedang menyanyikan kolam susu
Sungguuuh, laut pun bisa jadi kolam susu,
Apalagi sungai???
Tanahnya subur, kaya makmur.
jangankan singkong,
rempah-rempah, tanaman obat pun jadi...
mineral, timah, minyak, bahkan gunung emas pun ada!
....
Namun, ia masih bertanya-tanya.
inikah Negri yang kata Tuhan dipenuhi keindahan dan kedamaian itu?
Inikah firdaus?
Jannatun Na'im?
Inikah Dar assalam...
Benarkah?
Kembali ia bertanya-tanya..
......
Dari kejauhan Plato berteriak, "Atlantis...! Atlantis...! Atlantis...!
...
Inilah sorga! kataku
Dan sang ustadz terbengong....
-h-
