Baca juga: Tes AcEPT UGM - Bagian 1
Pelajari Grammar and Structure
Banyak sekali pola dan rumus tata bahasa atau grammar dalam Bahasa Inggris. Fokus saja pada keumuman grammar yang ditanyakan pada soal AcEPT. Pelajari dengan cermat setiap perintah dan pola soal. Umumnya soal jenis gramatikal yang ditanya menggunkan pola the missing link. Artinya kita harus peka terhadap unsur dan komponen pada struktur kalimat yang terdiri dari subject, predicate, object dan complement atau pelengkap. Melengkapi unsur yang hilang pada soal-soal AcEPT UGM sebenarnya sama saja seperti kita sedang bermain puzzle, ada potongan-potongan sturktural bahasa yang hilang dalam kalimat-kalimat tersebut.
Mengutip dari https://www.belajarlondo.com/ bahwa grammar and structure pada soal AcEPT UGM meliputi materi pemahaman struktur kalimat tunggal dan majemuk dalam bahasa Inggris beserta dinamika penempatan unsur-unsur kalimat seperti subjek, predikat, objek dan keterangan atau pelengkap tadi.
Karena soal AcEPT UGM pada tes kemampuan Grammar and Structure ini lebih cenderung dengan pola mencari the missing link (komponen yang hilang), maka baiknya kita menguasai unsur keterangan dalam kalimat baik kata maupun frasa. Tentu Anda juga harus menguasai tentang Grammatical Agreement, Parts of speech, word order, comparatives, elliptical, dll.
Dan sering kali justru, yang gagal ujian AcEPT UGM, jatuh pada nilai Grammar and Structure ini. Masalah mungkin bukan karena kemampuan berbahasa Inggrisnya, bukan pula soal pengetahuan bahasa Inggrisnya, yang paling terjadi adalah karena mindset yang keliru terhadap soal-soal AcEPT UGM khusus pada Part Grammar and Structure ini.
Perluas Kosa Kata
Meskipun nampaknya sepeleh, kosa kata juga sangat menentukan dalam menjawab soal-soal AcEPT UGM, baik pada Part 2 “Vocabulary” yang memang diujikan, maupun pada bagian tes lain. Sebut saja reading misalnya, dimana aka nada pertanyaan seputar closest meaning atau juga refers to yang juga merupakan manifest dari vocabulary ini. Mulailah memperlajari kosa kata dari kata kerja (verb), kata sifat (adjective), kata keterangan (adverb), kata benda (noun), kata ganti (pronoun), dll. Pelajari juga akar katanya, sinonim dan padanaannya.
Kata-kata ini memiliki aturan dan padanannya sendiri-sendiri yang bisa saja membuat kita pusing dalam mengerjakan soal-soal AcEPT UGM. Misalnya kata kerja (verb) yang memiliki beberapa pengelompokan, mulai dari kata kerja transitif, kata kerja intransitive, ada kata kerja dengan pola bentuk present dan past, yang ketika subject-nya berubah bisa saja verbnya juga ikut berubah.
Mac Arif Hamdanas, MA., seorang trainger AcEPT dari Belajar Londo (dulu bernama Best AcEPT Solution) dalam sebuah diskusi akademis seperti dikutip dari laman http://lib.ft.ugm.ac.id/web/perlu-strategi-untuk-mengerjakan-soal-acept/, menyampaikan lima jenis soal AcEPT UGM serta trik dan strategi untuk menjawab dari masing-masing jenis soal, termasuk soal-soal vocabulary ini.
Sebenarnya dalam jenis soal ini, yang ditanyakan adalah kosa kata-kosa kata sederhana. Kita dituntut untuk memecahkan makna yang paling tepat. Contohnya: belajar, mengajar, pelajaran, diajar. Pengecoh atau jebakan dalam soal ini terkadang peserta tes sudah berfikiran sulit setelah melihat soalnya yang panjang, padahal dalam soal itu sebenarnya kita hanya disuruh memilih kata yang tepat dengan konteks kalimat soal. Untuk trik dan strategi menjawab soal dari jenis ini memang kita dibutuhkan penguasaan kosa kata yang lazim secara akademis dan sering membaca.
Perbanyak Listening
Perbanyak mendengarkan podcast Bahasa Inggris. Bisa melalui website seperti Voice of America atau BBC London.
Beberapa model soal dalam listening, yang sering terjadi yaitu;
- Audio menyuarakan kalimat yang tidak benar secara gramatikal
- Audio menyuarakan kalimat yang benar secara gramatikal tetapi tidak efektif
- Audio menyuarakan kalimat yang benar secara gramatikal, efektif, akan tetapi tidak rasional secara akademis