Mohon tunggu...
Kusuma Jati
Kusuma Jati Mohon Tunggu... -

Apakah anda merasa terganggu dengan anonymous profil saya?semoga tidak. Jangan lihat siapa saya namun lihatlah tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Pak Roy, Apa Isi Emailmu ke FIFA?

26 Februari 2013   09:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:40 2198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Heeuhmm... saya tidak lagi tertarik dengan perseteruan BTN dan PSSI. Saya juga tidak tertarik dengan LNM yang menjilat ludah sendiri... sudah bukan rahasia hobi dia memang begitu. Tetapi diam-diam saya mengamati saat ini saya 'prediksikan' ada yang sedang senam jantung dan susah tidur. Siapa dia??


Yup..  bapak kita yang ahli telematika.


Saya lebih tertarik mengomentari berita heboh mengenai surat FIFA yang menyatakan kongres yang akan digelar tanggal 17 Maret adalah KLB bukan kongres biasa.


Dalam tulisan saya sebelumnya , saya sudah prediksikan akan ada aktor baru yang dibawa oleh menpra. Seorang aktor yang golkarpun tak mampu menolak terhadap calon ini. Pokonya kalau aktor ini berhasil maju maka semua akan diam dan menerima. Paling2 hanya sebatas di socmed akan ada riak2 kecil.


namun apa daya, ternyata FIFA mengirim surat seperti di atas bahwa FIFA menganggap kongres 20 maret adalah KLB yang artinya tidak akan ada agenda lain selain 4 poin yang ada dalam MoU.


Anehnya, pak menpra segera mengirim email meminta penjelasan ke FIFA kok bisa FIFA menyatakan KLB?


Prediksi saya isi email tersebut adalah sebuah ungkapan kegusaran. Pak Roy mungkin tidak menduga kalau FIFA menganggap kongres PSSI adalah KLB. Karena terlanjur ada agenda yang sudah tersusun rapi demi 2014. Namun kini terancam bubar jalan karena adanya surat FIFA ini. Yup 'langkah kuda' anda masuk kotak pak... dan saya yakin ada 'tangan Tuhan' berhasil membaca langkah kuda anda ini.. huehehehe.


Posisi pak Roy saya yakin saat ini  terjepit. Panas dingin dia harus mempertanggungjawabkan 'proposal politiknya' yang dia ajukan dulu dan kini terancam gagal.(sstt... padahal sudah ada yang keburu mundur lho >.< )


Aiiihh..modyar aku...begitu mungkin orang  istana berkata.


Saran saya, pak menteri silahkan kembali ke barak...rencana anda tidak direstui sama yang di Atas sana. T arik kuda anda biarkan dia aman disisi Raja siapa tahu suatu saat dia bisa menjadi ster yang kini dijabat oleh sang Raja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun