Salahsatu program dan kegiatan BATAN hingga saat ini yakni menekankan pada keunggulan iptek nuklir dalam rangka mempercepat kesejahteraan bangsa yaitu: penguatan kompetensi pemuliaan tanaman dan pengawetan bahan makanan.
Nah, disini saya akan membahas sedikit proses pemuliaan dengan munggunakan radiasi nuklir.
Proses Radiasi Nuklir dengan Pemuliaan Mutasi
Proses ini dengan dilakukannya perlakuan yaitu biji tanaman diradiasi menggunakan gamma irradiator. Sinar gamma merupakan gelombang elektromagnetik pendek dengan energi tinggi yang berinteraksi dengan atom-atom atau molekul-molekul yang memproduksi radikal bebas, keuntungan dalam menggunakan sinar gamma adalah dosis yang digunakan lebih akurat dan penetrasi penyinaran ke dalam sel bersifat homogen. Selain menggunakan biji perlakuan iradiasi ini bisa menggunakan mata tunas, semua bagian tanaman, gamet (pollen, egg cells) dan tissue/cell.
Setelah diradiasi dilakukan pemuliaan mutasi, yaitu perbaikan varietas tanaman menggunakan teknologi radiasi untuk meningkatkan keragaman genetik serta memperbaiki banyak karakter yang bermanfaat yang mempengaruhi ukuran tanaman, waktu berbunga dan kemasakan buah, warna buah, tahan hama penyakit dan karakter-karakter lainnya.
Keuntungan dalam pemuliaan mutasi yaitu :
- Dapat memisahkan gen linkage;
- Dapat memunculkan sifat-sifat yang baru;
- Lebih efektif untuk perbaikan beberapa sifat saja;
- Waktu relatif lebih singkat, dan
- Sangat bermanfaat untuk perbaikan tanaman tahunan
Setelah diradiasi biji ditanam dan biarkan sampai bertumbuh. Hasil pertumbuhan biji ini berbeda-beda dikarenakan adanya kelemahan pada pemuliaan mutasi yaitu mutasi bersifat randim atau terjadinya respon iradiasi ionisasi yang akan bervariasi antar tanaman, tergantung dari morfologi dan fisiologi tanaman, jenis, umur, ukuran dan komposisi genom, tipe iradiasi dan sebagainya sehingga adanya perbedaan hasil yang baik dan jelek.
Untuk hasil yang baik dilakukan penyeleksian kemudian dijadikan benih lagi, setelah itu benih ditanam hingga panen. Jika hasil panennya stabil maka biji baru bisa diajukan sebagai varietas yang baru.
Selain pemuliaan tanaman, ada juga aplikasi teknologi nuklir dibidang pangan yaitu pemupukkan, nutrisi tanaman dan bioremediasi, pengendalian hama tanaman dan karangtina serta pasca panen, juga untuk peternakan yaitu sebagai sumber nutrisi, kesehatan dan reproduksi ternak.
Sekian, Terimakasih
"Semoga Bermanfaat"