Mohon tunggu...
Beattakhansa Arnanda
Beattakhansa Arnanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Mahasiswa semester 7 yang sedang menempuh program studi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro dan sedang melakukan kegiatan KKN di Kelurahan Purwodinatan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kurang Dari 1 Menit! UMKM Pasar Pagi Pekojan Bisa Miliki Laporan Keuangan Berkat Aplikasi LAMIKRO dan Bantuan Mahasiswa KKN Tim 2 UNDIP

13 Agustus 2022   18:02 Diperbarui: 13 Agustus 2022   20:25 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (24/7/2022) -- Lebih dari 30 UMKM yang berjualan di Pasar Minggu Pagi Pekojan, Kelurahan Purwodinatan menggunakan Aplikasi LAMIKRO untuk pencatatan transaksi dan pembuatan laporan keuangan usahanya secara lebih cepat dengan bantuan dari mahasiswa KKN UNDIP Tim 2 Tahun 2021/2022.

Adanya pasar baru di wilayah Purwodinatan yang dikenal dengan Pasar Minggu Pagi Pekojan menjadi wadah pemulihan UMKM pasca pandemi di Kelurahan Purwodinatan. Wadah baru ini dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM Purwodinatan untuk berjualan pada setiap hari Minggu pagi di sepanjang Jalan Pekojan. 

Antusiasme UMKM yang tinggi untuk rutin berjualan di Pasar Minggu Pagi Pekojan, potensi konsumen yang meluas, dan banyak pelaku UMKM yang belum memiliki tata kelola keuangan yang rinci maupun laporan keuangan mengakibatkan dibutuhkannya pengelolaan keuangan yang lebih baik, cepat, dan efisien.

Beattakhansa Arnanda, salah satu mahasiswi KKN UNDIP Tim 2 Tahun 2021/2022 melihat urgensi permasalahan tersebut dengan membentuk program untuk memperkenalkan dan mendampingi para pelaku UMKM Pasar Minggu Pagi Pekojan untuk mulai menggunakan Aplikasi LAMIKRO dalam pencatatan keuangan usahanya. Aplikasi LAMIKRO dianggap sebagai alat 'ajaib' akuntansi karena kemudahannya dalam pembuatan laporan keuangan. 

Aplikasi ini sangat bermanfaat untuk memantau kondisi keuangan UMKM yang bisa diakses kapan saja dan di mana saja. Aplikasi buatan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) ini memiliki sistem yang sudah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM) sehingga diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM dalam peningkatan literasi keuangan, memperingkas pelaporan keuangan, serta meningkatkan kredibilitas laporan keuangan.

dokpri
dokpri

Pelaksanaan program ini berawal dari survey dan wawancara kepada beberapa pelaku UMKM Pasar Minggu Pagi Pekojan mengenai pengelolaan keuangan usaha mereka yang diadakan pada Jumat, 15 Juli 2022 dan Sabtu, 16 Juli 2022. Sejak Minggu, 17 Juli 2022 (soft opening Pasar Minggu Pagi Pekojan) hingga Minggu, 14 Agustus 2022 (grand opening Pasar Minggu Pagi Pekojan), mahasiswa bertemu secara rutin dengan para pelaku UMKM untuk mengedukasi, mendampingi, dan memonitor proses pengisian transaksi menggunakan Aplikasi LAMIKRO saat berjualan di Pasar Minggu Pagi Pekojan.

dokpri
dokpri

Fenty (30), penjual Minuman Alpukat Kocok, mengatakan, aplikasi ini sangat memudahkannya untuk mengetahui laba-rugi usahanya.

"Keren banget aplikasinya, Mbak. Zaman sekarang kita harus melek teknologi kayak gini. Saya tinggal entri jurnal, eh langsung bisa dilihat isi laporan keuangannya" ujar Fenty, saat berjualan di Pasar Minggu Pagi Pekojan, Minggu (24/7/22).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun