Mohon tunggu...
Beatrix Dewan
Beatrix Dewan Mohon Tunggu... -

mahasiswa Mata Kuliah Jurnalisme On-Line

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

JURNALISME ONLINE : SEBUAH STRATEGI INDUSTRI MEDIA

10 Februari 2011   04:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:44 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ditulis oleh : Beatrix Dewan

Pesatnya kemajuan teknologi informasi mutakhir telah berhasil menggabungkan sifat-sifat teknologi telekomunikasi konvensional yang bersifat massif dengan teknologi komputer yang bersifat interaktif. Inilah yang disebut konvergensi. Konvergensi media hampir dilakukan oleh sebagian besar industri media di Indonesia saat ini. Kunci darikonvergensi adalah digitalisasi. Seluruh bentuk informasi maupun data diubah dariformat analog ke format digital.

Fenomena konvergensi media yang kurang lebih telah terjadi dalam kurun waktu satu dekade ini membuktikan bahwa media saling berlomba untuk menjadi nomor satu dalam pemberitaan dan menjangkau khalayak seluas-luasnya. Kehadiran media online dalam sebuah industri media melahirkan generasi jurnalisme masa kini sekaligus masa datang, yakni Jurnalisme Online atau Cyber Journalism.

Kelahiran jurnalisme online memiliki arti penting, baik bagi industri media maupun masyarakat. Jurnalisme online yang menggunakan media online (internet) sebagai media penyampaian pesannya tidak terbatas pada waktu dan ruang. Dengan kata lain, pekerja media dapat mengupload berita terkait suatu peristiwa kapan saja secara aktual dan di mana saja. Begitu juga dengan masyarakat sebagai khalayak.

Saat ini, sebagian besar masyarakat, baik yang muda termasuk anak-anak maupun orang tua, sudah dilengkapi dengan piranti yang memungkinkan diri mereka untuk terhubung dengan jaringan internet, seperti handphone, komputer, laptop dan sistem WiFi. Hal ini akan memudahkan masyarakat mengakses berita kapan saja dan di mana saja melalui internet. Tidak hanya itu, masyarakat juga dimungkinkan untuk memberikan feedback atas suatu pemberitaan bahkan memproduksi sebuah berita.

Dari sini dapat terlihat jelas bahwa jurnalisme online telah berjasa membukakan gerbang bagi industri media untuk menerima kehadiran citizen journalism atau jurnalisme warga.  Layaknya simbiosis mutualisme, industri media diuntungkan dengan masuknya informasi-informasi dari masyarakat yang mungkin tidak terjangkau dan masyarakat juga merasa diuntungkan karena telah diberi wadah untuk menyampaikan informasi dan pendapatnya.

Bagi sebuah industri media, melakukan konvergensi media merupakan satu strategi penting untuk menghadapi persaingan yang ketat antar media. Jurnalisme online yang memiliki ciri utama aktual dalam pemberitaan memungkinkan sebuah industri media memberikan informasi teraktual kepada masyarakat. Tidak sedikit juga media lain, seperti media cetak dan televisi, menggunakan informasi dari jurnalisme online sebagai batu loncatan untuk memproduksi berita mereka. Lebih dari itu, media online yang dapat di akses setiap saat dan di mana saja juga memungkinkan industri media merangkul khalayak lebih banyak.

Saat ini, tidak dapat dipungkiri bahwa menurunnya minat baca dan meningkatnya kesibukan seseorang di zaman yang serba mobile akan mempengaruhi seseorang untuk beralih dari media cetak ke media online. Oleh karena itu, melakukan konvergensi ke internet (online) menjadi penting bagi sebuah industri media konvensional–terutama cetak– agar dapat bertahan hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun