Mohon tunggu...
Budi Christanto
Budi Christanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger at day, gamer at night

Simple man with writing as his hobby, aside from other things such as binge-watching tv series, reading books, and 24/7 non-stop gaming.

Selanjutnya

Tutup

Money

Pentingnya Pengolahan Rumput Laut, Bisa Untung 10 Kali Lipat!

18 Februari 2020   16:44 Diperbarui: 18 Februari 2020   16:41 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia adalah negara kepulauan dengan produk rumput laut yang kaya. Namun, produk rumput laun dan perikanan lainnya masih belum diolah menjadi produk yang lebih menguntungkan. Padahal, jika sudah diproses nilai jual bisa naik 10 kali lipat.

Di Indonesia sendiri belum ada pabrik pengolahan rumput laut yang dapat memenuhi kebutuhan ekspor. Masalahnya, harga pabrik tersebut tidak murah, berkisar Rp 200 sampai 300 miliar satu pabriknya. Sampai saat ini rumput laut Indonesia diekspor mentah-mentah ke China dan Korea dan disana akan diproses lagi menjadi kosmetik dan obat-obatan yang kemudian akan dijual kembali ke Indonesia dengan harga yang jauh lebih mahal.

Presiden Joko Widodo juga menyuarakan perlunya proses lanjutan dari produk rumput laut, bisa dibuat menjadi tepung ataupun produk lainnya agar nilai jualnya semakin tinggi. Pelaku usaha agribisnis juga berperan sangat penting dalam menggerakan sektor ini. Pentingnya bisnis permodalan untuk menunjang para pelaku agribisnis juga sangat penting.

Pengembangan teknologi digital memang menjadi salah satu solusi untuk permasalahan ini. Adanya platform ekosistem agribisnis seperti Ekosis, Agromaret, dan Aruna juga menjadi pilihan yang tepat bagi para pelaku industri rumput laut. 

Dengan menggunakan platform tersebut, para pelaku agribisnis sektor rumput laut dan perikanan akan mendapatkan berbagai manfaat seperti pemberian informasi pembeli, pemberian jasa permodalan, edukasi tentang pentingnya proses berkelanjutan, dan berbagai hal lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun