Mohon tunggu...
Bayu Pratama
Bayu Pratama Mohon Tunggu... Informatics Student at Universitas Multimedia Nusantara

Hai! Saya seorang mahasiswa Informatika yang sedang menjelajahi dunia SEO di Tirto.Id. Dengan ketertarikan dalam product manager, sejarah, teknologi, dan pendidikan. Saya senang berbagi wawasan dan pengetahuan melalui tulisan. Mari kita diskusikan topik menarik, dan berbagi informasi bermanfaat! ✨ Selamat membaca!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Jenis-Jenis Permainan Tradisional Indonesia

29 November 2024   14:11 Diperbarui: 29 November 2024   14:11 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak Kecil Bermain Permainan Tradisional Indonesia (Sumber : Freepik AI)

Permainan tradisional Indonesia merupakan bagian tak terpisahkan dari budaya yang telah ada sejak lama. Sebagai warisan budaya, permainan ini bukan hanya berfungsi sebagai hiburan semata, tetapi juga mengandung nilai-nilai kebersamaan, kerja sama, dan ketangkasan. 

Permainan tradisional Indonesia, yang telah ada di berbagai daerah, menawarkan cara yang menyenangkan untuk berinteraksi dengan sesama, mempererat tali persaudaraan, dan melatih keterampilan fisik serta mental. Di antara sekian banyak permainan tradisional, ada beberapa yang cukup populer dan masih dimainkan hingga kini, baik di desa maupun kota.

Permainan Tradisional Engklek

Engklek adalah salah satu permainan tradisional Indonesia yang sangat digemari, terutama di kalangan anak-anak. Permainan tradisional ini dimainkan dengan cara menggambar kotak-kotak berbentuk seperti tangga di tanah, kemudian pemain melompat dari satu kotak ke kotak lain tanpa menginjak garis. Pemain yang berhasil menyelesaikan lompatan tanpa kesalahan akan mendapatkan giliran untuk melanjutkan permainan. 

Engklek membutuhkan ketangkasan dan konsentrasi agar tidak terjatuh atau keluar dari jalur. Permainan tradisional Jawa Barat yang juga populer di berbagai daerah Jawa lainnya ini sering kali dimainkan oleh kelompok, sehingga menumbuhkan rasa kebersamaan dan kerja sama.

Engklek menjadi salah satu permainan tradisional yang sering dimainkan oleh anak-anak di lingkungan sekolah atau di halaman rumah. Permainan ini juga menjadi sarana untuk mengajarkan disiplin dan ketelitian, karena setiap langkah harus dilakukan dengan hati-hati. Bagi anak-anak, Engklek bukan hanya sekedar permainan, melainkan juga sarana untuk mengasah keterampilan fisik dan mental dalam suasana yang menyenangkan.

Permainan Tradisional Egrang

Permainan egrang atau engrang melibatkan penggunaan dua tongkat panjang yang dipakai untuk berjalan di atasnya. Pemain harus berdiri dengan menggunakan tongkat ini, yang memiliki ujung di bawah untuk diinjak. Pemain yang berhasil berjalan dengan stabil dan sampai ke garis tujuan terlebih dahulu akan menjadi pemenangnya. Egrang tidak hanya menguji keseimbangan, tetapi juga ketangkasan dan keberanian pemain. Permainan ini sering kali dimainkan di acara-acara tradisional atau sebagai bagian dari permainan di luar ruangan.

Secara historis, Egrang merupakan permainan tradisional Lampung, tetapi juga populer di Jawa. Pada masa lalu, Egrang sering dimainkan oleh anak-anak di pedesaan, mengasah keseimbangan tubuh dan kekuatan kaki. Walaupun tampak sederhana, permainan ini membutuhkan ketangkasan dan keberanian. Seiring berjalannya waktu, permainan ini pun semakin dikenal di berbagai daerah dan digunakan dalam berbagai kompetisi atau hiburan yang melibatkan keterampilan fisik.

Permainan Tradisional Bentengan

Bentengan adalah permainan tradisional yang sering dimainkan di luar ruangan, dengan dua kelompok yang saling bersaing. Masing-masing kelompok memiliki "benteng" yang harus dijaga, sementara anggota kelompok lainnya berusaha untuk menyerang benteng lawan. Pemain yang berhasil menyentuh benteng lawan tanpa tertangkap oleh lawan, dianggap menang. Permainan ini melatih ketangkasan, kecepatan, dan strategi, karena setiap anggota kelompok harus bekerja sama dalam merencanakan serangan atau pertahanan.

Permainan Bentengan juga mengajarkan nilai-nilai penting seperti kerjasama, komunikasi, dan pengambilan keputusan. Dalam permainan tradisional Indonesia, terutama yang berkembang di berbagai daerah, Bentengan menjadi salah satu permainan yang memerlukan koordinasi tim dan strategi untuk mencapai tujuan. Itulah mengapa Bentengan tetap menjadi favorit di banyak tempat, khususnya di desa-desa yang mengutamakan kebersamaan dan kolaborasi dalam setiap kegiatan.

Permainan Tradisional Congklak

Dakon atau congklak adalah permainan tradisional Jawa Tengah dan Jawa Timur yang menggunakan papan berlubang dan biji-biji kecil sebagai alat permainannya. Setiap pemain bergiliran untuk memindahkan biji-biji tersebut ke lubang yang tersedia di papan. Tujuan permainan ini adalah mengumpulkan sebanyak mungkin biji di dalam lubang yang telah ditentukan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun