Perjalanan Film "Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas" berkeliling dunia kini akhirnya mendarat juga di Indonesia. Melalui film dari Edwin kelima ini akan menyapa penonton bioskop Indonesia pada 2 Desember 2021.
Film yang akan dibintangi oleh Ladya Cheryl dan Marthino Lio termasuk dalam film 17+ dari lembaga sensor film.
Film yang bekerjasama dengan Palari Films ini telah memenangkan dalam event Golden Leopard di Locarno Film Festival, film ini mengunjungi Toronto International Film Festival, dan terus berkeliling ke festival film di Hamburg, Busan, London, Zagreb, Austria, Valladolid, Tokyo, So Paulo, Cairo, dan masih banyak lagi.
Sebelum kembali pulang ke Indonesia, "Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas" didaulat sebagai pembuka Singapore International Film Festival pada 25 November.
Dalam perjalanannya, film ini dapat banyak pujian dari berbagai media asing.
"Two leads, Marthino Lio and Ladya Cheryl, who meet-cute by brawling at a construction site for several exuberantly unbroken minutes, are easefully charismatic and instantly iconic". Sedangkan Jay Weissberg kritikus film dari Variety menulis "An ode to Southeast Asian action films of the 1980s designed as a critique of toxic masculinity, leavened with winking humor".
Disutradarai oleh Edwin, film ini mengambil latar waktu di akhir tahun 80an - 90an dengan berlatar cerita yang menarik. Menceritakan seorang jagoan bernama Ajo Kawir yang tak takut mati. Hasratnya yang besar untuk bertarung didorong oleh sebuah rahasia. Di masyarakat yang dikontrol oleh machismo dan patriarki, "burung" yang tak bisa bangun menjadi persoalan yang serius. Ketika berhadapan dengan seorang petarung perempuan tangguh bernama Iteung, Ajo babak belur hingga jungkir balik dan dia merasakan jatuh cinta.
Akankah Ajo menjalani kehidupan yang bahagia bersama Iteung dan pada akhirnya, berdamai dengan dirinya? Simak trailernya disini ya.
