Mohon tunggu...
Bayu Indra Pratama
Bayu Indra Pratama Mohon Tunggu... -

Bayu Indra Pratama

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Romansa Bukan Dansa

16 Juli 2012   14:28 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:54 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cinta tak bersyarat tetapi kadang mahar ada membuat melarat.

Sekedar untuk Ijab Sah, mengapa mesti ada Ijasah ?

Asmara tak mengenal status, namun tanpanya semua bisa jadi putus.

Haruskan menunggu kaya untuk  mendapat jawaban ya ?

Tak perlu resepsi yang megah, melainkan hati yang tak pernah goyah

Butuhkah intan untuk menyempurnakan separuh iman ?

Tak perlu banyak standar untuk tempat menyandar, nanti tanpa sadar ia telah belayar

Mengapa harus ada gelar agar pesta tergelar ?

Kenapa menunggu harus mampu, bukankah kelak kita saling bertumpu ?

Tak usah mendesak untuk bulan madu karena yang utama dalam hidup adalah bersatu padu

Bukankan kita hanya butuh sepakat untuk akad ?

Tak perlu ada artis yang beraksi karena kita hanya butuh penghulu, wali dan saksi.

Pantaskah ada penikahan yang marak tetapi esok sengsara pada anak ?

Bisa saja hari ini kita merayakannya dengan gemilang, tetapi esok dikejar hutang.

Bagaimana bisa disandingkan bila masih masih membandingkan ?

Romansa bukan dansa melainkan soal  rasa

Kapan naik pelaminan, kalau menunggu mapan ?

Cinta tak butuh cicin yang melingkar, tetapi butuh janji yang tak pernah ingkar

tersedia juga di blog pribadi : bayuindrap.wordpress.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun