Mohon tunggu...
Bayu Indrakrista
Bayu Indrakrista Mohon Tunggu... -

Seorang pendengar musik lawas. Dari tahun berapapun hingga dekade 90. Dan berharap mendapatkan inspirasi darinya.\r\n\r\nMemiliki ketertarikan pada masalah sosial, (sedikit) politik, dan sejarah. Atau semacam itulah...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Multikulturalisme ala Public Relation

17 Maret 2011   01:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:43 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yogyakarta - Hubungan masyarakat (humas) adalah sebuah dunia yang multikultural. Individu dari disiplin ilmu apa saja dapat masuk ke dalamnya. Lulusan komunikasi tidak boleh terlalu asyik dengan ilmu humasnya, dan mengabaikan tujuan institusi.

Seorang praktisi humas harus berani mem-branding dirinya sendiri, sebelum orang lain melakukannya terhadap diri kita. Tidak perlu berkecil hati menghadapi persaingan dengan mereka dengan latar belakang ilmu yang sesuai dengan ranah kerja institusi.

Sudah menjadi pembahasan klise, lebih mudah men-training lulusan disiplin ilmu tertentu yang sesuai dengan ranah kerja institusi, daripada "mengajarkan" lulusan komunikasi mengenai dunia kerja institusi tersebut. Untuk itu, mahasiswa berlatar belakang pendidikan humas harus memiliki branding diri yang baik serta etos kerja unggul.

Demikianlah beberapa hal yang disampaikan dalam talk show "Personal Branding Strategy in Muliticultural Public Relation" yang diadakan oleh Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas), pada Rabu, 16 Maret 2011. Acara yang dilangsungkan di Gedung Ar Fachrudin B Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini menghadirkan pembicara Muslim Basya (Ketua Perhumas Pusat) dan Silih Agung Wasesa (Asia PR).

Menurut Ade Ivan (22), salah satu panitia salah satu panitia talk show, acar tersebut merupakan agenda rutin Perhumas. Ide awal berasal dari kesadaran akan "keunikan" praktisi humas dalam setiap institusi atau perusahaan.

Acara yang baru dimulai pukul 14.15, mundur dua jam lebih dari waktu pada undangan, ini diawali dengan pelantikan 23 orang pengurus perhumas muda oleh Muslim Basya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun