Mohon tunggu...
Bayu Fitri
Bayu Fitri Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Seorang pengamat hiruk pikuk media sosial dalam hal gaya hidup, finance, traveling, kuliner dan fashion. Tulisan saya bisa dibaca di blog https://bayufitri.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Fenomena Sindrom Post Holiday Blues dan Solusi Cepat Mengatasinya

3 Januari 2024   19:33 Diperbarui: 3 Januari 2024   19:51 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Liburan yang menyenangkan, sumber : freepik.com

Libur akhir tahun 2023 sudah usai. Saatnya menyambut awal tahun dan kembali berjibaku dengan rutinitas harian. Pengalaman menyenangkan yang Kita rasakan saat liburan tersimpan apik dan manis dalam  memori.

Ragam kisah kesenangan saat liburan bisa Kita bayangkan dan putar kembali dalam memori ingatan, media fisik seperti foto sampai video yang ada di smartphone maupun alat perekam memori lainnya. 

Sindrom Post Holiday Blues

Namun seperti kata pepatah, " Setiap ada awal pasti ada akhir." Setelah liburan Kita akan kembali pada rutinitas di dunia nyata. Namun ada beberapa orang yang terkena sindrom Post Holiday Blues Sehabis Liburan.

Sindrom Post Holiday Blues membuat seseorang merasa kehilangan semangat setelah liburan usai. Ada perasaan sedih, kesepian, galau dan tidak enak pada suasana hatinya setelah liburan usai

Penyebab Post Holiday Blues

Sebagian orang dewasa yang produktif ada yang mempunyai masalah nyata dalam kesehariannya. Misalnya masalah keuangan dan sedang dalam kondisi mempunyai pinjaman. Masalah hubungan atasan dan rekan kerja yang toxic sampai masalah psikis yang bisa merubah suasana hati. 

Setelah usai menjalankan liburan maka seseorang harus berhadapan dengan masalah nyata dalam kesehariannya. Perubahan drastis dari liburan menyenangkan ke kondisi nyata yang tidak ideal menyebabkan sindrom Post Holiday Blues terjadi.

Liburan Solusi Lari dari Masalah

Seseorang yang kondisi psikisnya sedang jenuh atau sedang tidak baik-baik saja akan berupaya mencari penyelesaian terbaik versi dirinya. Salah satu solusi dengan melakukan liburan dan menjauh sejenak dari rutinitas dan masalah. 

Namun kesenangan liburan untuk menghindar sejenak dari berbagai masalah dalam keseharian, terlihat seperti fatamorgana belaka. Jadi liburan yang dilakukan hanya sebagai pelampiasan sesaat dari masalah yang ada bukan sebuah jalan keluar dari masalah.

Pengaruh Post Holiday Blues

Liburan ala fatamorgana yang menyebabkan Post Holiday Blues akan berpengaruh pada produktivitas harian usai pulang liburan. Rasa hampa, galau dan sedih yang dirasakan membuat seseorang malas mengerjakan rutinitas harian. Jika dibiarkan ini bisa berakibat stress dan berujung depresi. Akibatnya bisa menurunkan produktivitas harian seseorang.

Solusi Supaya Terhindar dari Post Holiday Blues

1. Ingat Tanggung Jawab

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun