Mohon tunggu...
Bayu Fitri
Bayu Fitri Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Seorang pengamat hiruk pikuk media sosial dalam hal gaya hidup, finance, traveling, kuliner dan fashion. Tulisan saya bisa dibaca di blog https://bayufitri.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Empat Mantra untuk Memutus Perundungan Pada Anak Usia Dini dan Remaja

26 November 2022   07:05 Diperbarui: 26 November 2022   07:07 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perundungan membuat anak tertekan | doc. freepik.com

Untuk memutus mata rantai atau jangan sampai terjadi perundungan maka empat nilai mantra tersebut harus di terapkan. Caranya dengan memberi contoh nyata.

Melalui orang terdekat anak yaitu orang tua bisa memberikan contoh nyata bagaimana perilaku menghargai orang lain dimuai dari diri sendiri.

Orang tua jangan sungkan mengucapkan empat mantra di depan anak. Tidak perlu gengsi atau merasa jatuh harga diri orang tua jika berucap kata maaf, salam, terima kasih, tolong.

Jelaskan pada anak arti dan makna serta alasan kenapa ke empat mantra tersebut harus ada pada setiap perilaku dalam kehidupan sehari-hari.

Karena anak-anak adalah peniru yang ulung dengan melihat contoh orang tua. Oleh karena itu orang tua harus menjaga sikap dan perilaku jangan sampai lepas kendali di depan anak-anak.

Bahaya Perundungan

Jelaskan pula bahaya dari tindakan melakukan perundungan. Walaupun masih dibawah umur, pelaku perundungan tidak tertutup kemungkinan bisa dijatuhi hukuman dan masuk penjara anak.

Penutup

Mulai dari hal yang kecil dan sedini mungkin menerapkan empat mantra. Tujuannya untuk mematas rantai perundungan. Sehingga di masa depan terbentuk orang dewasa yang mengerti makna dewasa yang sesungguhnya bukan orang dewasa yang pendek akal dan mudah melakukan perundungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun