Ada yang pernah dengar nama ini sebelumnya? Bale Asih yang berdiri sejak tahun 2014 merupakan salah satu toko dari sekian banyak toko alat sekolah di Tasikmalaya. Yang membuatnya berbeda dengan toko lainnya karena toko ini tidak melakukan aktivitas penjualan seperti biasanya.
Bale Asih merupakan "Tempat Berbagi", maka barang-barang yang ada di toko ini dibagikan secara gratis. Ya, gratis, free, cuma-cuma. Pelanggannya adalah anak usia sekolah yatim, piatu, yatim piatu, dan kurang mampu (dhuafa). Dalam dua minggu terakhir menjelang tahun ajaran baru kemarin saja, Alhamdulillah sudah ratusan anak yang menyambangi toko ini.
Pemiliknya adalah seorang pensiunan PNS bernama Pak Yayan Tahyan. Beliau memiliki niat mulia yaitu ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak tersebut. Mereka yang bahagia karena punya seragam, tas, buku, alat tulis, dan sepatu baru. Pak Yayan juga turut bahagia karena mereka bisa punya perlengkapan sekolah baru sama dengan teman-teman sebaya yang keluarganya masuk kategori mampu.
"Jadi siapa saja yang butuh peralatan sekolah, saya kasih secara cuma-cuma, tinggal datang saja ke toko," kata Yayan (republika.co.id).
Saat masih aktif sebagai PNS, Pak Yayan memegang amanah sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya. Hal inilah yang membuat dirinya merasa memiliki kewajiban untuk tetap menebar manfaat di dunia pendidikan. Jadi, meskipun saat ini Pak Yayan sudah tidak lagi bekerja dengan seragam gagahnya, namun beliau masih bisa turut andil dalam rangka membantu mencerdaskan anak bangsa. Beliau menceritakan bahwa sebenarnya sudah lama memiliki cita-cita mendirikan Bale Asih, namun baru kesampaian setelah masa purnabakti.
Bagaimana dengan masalah pendanaan? Pak Yayan tak pernah khawatir karena yakin dengan janji Allah yang pasti. Alhamdulillah banyak keluarga, kerabat, rekan kerja, dan sanak saudara yang menitipkan tabungan sebagian rezeki untuk bisa diambil kembali di akhirat nanti. Mereka semua yang menjadi donatur memiliki keyakinan sama seperti jargon Bale Asih, yaitu "Sesungguhnya balasan kebaikan adalah kebaikan". Barakallah.
Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya." (HR. Thabrani dan Daruquthni)
Selasa Bercerita, 28112017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H