Mohon tunggu...
BAYU AJI
BAYU AJI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta

Character: Communicative, Collaborative, Adaptive Hobbies : Writing, Podcast, Playing Futsal Interests : Public speaking, volunteering, artificial technology Talents : Video Editing, Product Design

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PPKO BEM UAD 2024 Turut Memeriahkan Lestarikan Budaya Lewat Karnaval Kirab Budaya

20 Agustus 2024   11:15 Diperbarui: 20 Agustus 2024   11:38 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari Minggu, 18 Agustus 2024, telah diselenggarakan Kirab Budaya Karnaval Pembangunan di Kapanewon Ngawen yang merupakan bagian dari perayaan tradisional budaya dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Acara ini dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat, tokoh adat, pemerintah setempat, serta wisatawan dari berbagai daerah.

Tim Pelaksana Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPKO) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2024 turut serta dalam acara ini dengan penuh antusias. Ketua tim pelaksana PPKO BEM UAD 2024, Bayu Aji, mengungkapkan kebanggaannya dapat berpartisipasi dalam acara tersebut, "Kami sangat bersemangat ikut serta dalam Kirab Budaya Karnaval Pembangunan. Ini adalah pengalaman berharga bagi kami untuk lebih mendalami dan melestarikan budaya lokal berbasis Cultivating Local Wisdom. Melalui kegiatan ini, kami juga berharap bisa lebih mengenal kekayaan budaya."

Kepala Lurah Desa Beji, Ibu Sri Idhayanti, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap seluruh peserta kirab, "Saya merasa bangga dengan semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh semua pihak dalam acara ini. Kirab Budaya Karnaval Pembangunan bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga wujud nyata dari kecintaan kita terhadap budaya lokal yang harus terus dilestarikan. Partisipasi mahasiswa dari PPK Ormawa BEM UAD juga menjadi contoh positif bagi generasi muda untuk terus mencintai dan melestarikan budaya." ungkapnya.

Ketua Karang Taruna, Arbhani, juga turut memberikan pandangannya, "Keterlibatan generasi muda dalam acara ini sangatlah penting. Melalui kegiatan seperti ini, kami dapat mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan cinta tanah air kepada seluruh anggota masyarakat, khususnya para pemuda. Saya berharap acara ini dapat menjadi agenda tahunan yang semakin meriah dan berdampak positif bagi perkembangan budaya lokal." ujarnya

Tokoh masyarakat Desa Beji juga menyampaikan hal serupa, "Kami sangat mengapresiasi keikutsertaan PPKO BEM UAD dalam Kirab Budaya Karnaval Pembangunan ini. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda masih peduli dan menghargai warisan budaya nenek moyang kita. Semoga ke depan, lebih banyak lagi pihak yang terlibat dan mendukung kegiatan seperti ini."

Kepala Kapanewon Ngawen, Bapak Sugito, SH, MH, juga memberikan sambutannya. Dalam pidatonya, beliau menyatakan, "Kirab Budaya Karnaval Pembangunan ini adalah cerminan dari semangat gotong royong dan kecintaan kita terhadap budaya. Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, merupakan bukti nyata bahwa kita bersama-sama berkomitmen untuk melestarikan warisan budaya ini. Saya berharap acara ini dapat terus berkembang dan menjadi momentum untuk memperkuat ikatan sosial serta memupuk rasa cinta tanah air di kalangan generasi muda."

Acara Kirab Budaya Karnaval Pembangunan berlangsung dengan lancar, tertib, dan penuh khidmat. Semua pihak yang hadir turut serta dalam doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan seluruh peserta serta untuk kelangsungan tradisi ini di masa mendatang. Dengan diselenggarakannya Kirab Budaya Karnaval Pembangunan ini, diharapkan dapat semakin mempererat tali silaturahmi antarwarga, serta meningkatkan rasa cinta terhadap budaya dan tradisi lokal di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Semoga tradisi yang penuh makna ini dapat terus dilestarikan dan menjadi kebanggaan bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun