konservasi Hutan Adat Wonosadi melalui Tim PPK Ormawa BEM UAD bekerja sama dengan kelompok KKN UPY, memulai serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan warisan budaya desa dan mendorong kreativitas serta inovasi dalam UMKM.
Langkah penting diambil menujuPertemuan koordinasi awal diadakan dengan kelompok KKN yang dipimpin oleh Hafiz Faturrahman dan Bu lurah Sri Idhayanti. Pertemuan ini sangat penting untuk meletakkan dasar bagi program-program yang akan datang. Tim PPK Ormawa menjelaskan rencana rinci mereka untuk beberapa bulan ke depan, yang mencakup pembentukan kelembagaan konservasi peduli hutan, pelatihan konservasi, pelatihan biodiversitas serta pelestarian hutan, penanaman bibit pohon buah, pembuatan mapping flora fauna sebagai eduwisata, pembuatan pupuk metode Biopori system, pembuatan website guna membuat branding desa.
Kelompok KKN memberikan respon positif terhadap rencana-rencana ini, mencatat bahwa mereka juga memiliki program yang relevan. Inisiatif mereka mencakup pengembangan desa wisata, mendukung UMKM lokal, dan mempromosikan kegiatan budaya. Keselarasan tujuan ini menjanjikan kolaborasi yang bermanfaat antara kedua kelompok.
Diskusi lebih lanjut akan diadakan untuk membahas lebih mendalam tugas awal yaitu pembentukan kelembagaan konservasi peduli Hutan. Bu Lurah menyatakan dukungan penuh untuk semua program, menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam memastikan keberhasilan inisiatif-inisiatif ini.
Pertemuan koordinasi awal dengan karang taruna, Bu Lurah, juga menghasilkan umpan balik positif. Dia menyatakan dukungannya terhadap seluruh tahapan program dan hasil yang diharapkan bagi warga.
Secara keseluruhan, pertemuan koordinasi awal telah meletakkan dasar yang menjanjikan untuk upaya konservasi dan Optimalisasi Hutan Adat Wonosadi. Kolaborasi antara PPK Ormawa BEM UAD dan KKN UPY, didukung oleh pemimpin lokal, diharapkan membawa manfaat signifikan bagi masyarakat, melestarikan warisan budaya sambil mendorong kreativitas dan inovasi terutama dalam perkembangan UMKM dengan kearifan lokal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H