Mohon tunggu...
Pesinggah
Pesinggah Mohon Tunggu... Animator - Penulis..

Menulis : puisi,cerpen,artikel tentang crypto dll

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jiwa yang Terpana | Dark Romance (PUISI)

19 Agustus 2023   00:00 Diperbarui: 19 Agustus 2023   00:21 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat aku duduk disini berdua dengan kopiku,

aku tersesat dalam keindahan pemandangan.

Langit kelabu, udara berkabut dan rona pekat dari malam,

menciptakan dunia yang ada diantaranya.

Pohon gundul dan cabang-cabangnya mencolok,

dengan latar belakang yang samar.

Namun, meskipun begitu..

ada keindahan tertentu dimata.

Keheningan tempat ini menenangkan jiwaku,

saat aku melihat dunia berlalu.

Ritme lembut hujan yang turun,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun