Tanah Karo. Kamis 02/01/2024. Â Pelda Zulkarnain S. Meliala sebagai Babinss Koramil 01/Barusjahe jajaran Kodim 0205/Tanah Karo melaksankaan kegiatan Komunikasi Sosial bersilaturahmi humanis dengan masyarakat sambil imbauan, juga melakukan monitoring harga dan stok pupuk maupun obat-obatan pertanian dalam rangka Pendampingan Pertanian.
Babinsa di  Koramil 01/Barusjahe Pelda Zulkarnain S. Meliala juga melaksanakan kegiatan tersebut Komsos bersilaturahmi humanis serta monitoring harga dan stok pupuk maupun obat-obatan pertanian juga bibit/benih unggul jagung dan padi  bertempat di Toko Pertanian UD. Tarsil milik Bapak Eben Tarigan di Jalan Tigapanah-Tongkoh Dusun Tigajumpa Desa Sukajulu Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo-Sumatera Utara (02/01).
Kegiatan Pendampingan Pertanian ini adalah untuk menyuksesakn  program Ketahanan Pangan Nasional yang sedang di galakan Pemerintah dari tingkat Pusat hingga ke Daerah juga sesuai perintah Komando Atas sehingga Letkol Inf Ahmad Afriyan Rangkuti selaku Dandim 0205/Tanah Karo Rangkuti  intruksikan kepada para Danramil dan para Babinsa di Koramil jajarannya agar menindak lanjuti kegiatan tersebut, kegiatan inipun untuk membantu masyatakat dalam pemenuhan kebutan pupuk serta obat-obatan pertanian juga bibit unggul jagung dan padi.
Para Babinsanya  melaksanakan kegiatan monitoring pengecekan stok dan harga pupuk di daerah binaan menggunakan cara Komsos bersilturahmi humanis agar semua informasin bisa didapatkan secara nyata, kegiatan ini juga bertujuan agar penen berhasil sehingga Program Ketahanan Pangan Nasional sukses bisa Swasembada Pangan Nasional,  juga para petani meningkat perekonomiannya juga masyarakat akan sejahtera.
Tentang kegiatang yang dilaksanakannya. Pelda Zulkarnain S. Meliala memerangkan "Komsos bersilaturahmi humanis dan imbauan terus dilakukan, juga dilanjutkan melaksanakan Pendampingan Pertanian  monitoring pengeceka stok dan harga pupuk, obat-obatan pertanian juga bibit unggun tanaman tujuannya untuk mengetahui situasi secara nyata  ketersediaan stok dan harga barang-batang tersebut  yang ada di gudang dan toko pertanian yang ada di wilayah", katanya Bang Zul.
"Sasaran pengecekan adalah situasi harga pupuk dan ketersediaan pupuk bersubsidi maupaun non subsidi jenis pupuk Urea, Za, MPK, Ana bas, Paten K.N 4 butir, Mutiara, R. Bas, Kali cili, Hidro, Nofatek, Ponskha, kemudian binit unggul tanaman jagung dan padi yang mana stok tersedia dan harga ada kenaikan namun masih sesuai HET (Harha Eceran Tertinggi) dari aturan  Pemerintah", pungkasnya Bang Zul. (Bayu.W GATUBIMA_PENDIM 0205/TK).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H