Tanah Karo. Jumat 27/09/2024. Kegiatan Komsos (Komunikasi Sosial) bersilaturahmi dilaksanakan Serda Adipon Manalu sebagai Babinsa di Koramil 04/Simpang Empat jajaran Kodim 0205/Tanah Karo juga menyampaikan imbaun kepada warga agar tetap menjaga kemanan dan ketertiban lingkungan, menjaga kebersihan di desa binaannya sambil melaksanakaan Pendampingan Upsus Program Ketahanan Pangan Nasional, di wilayah binaan Kecamatan Simpang Empat, naman Teran maupun Merdeka Kab. Karo.
Upsus Ketapangnas yang dilaksanakan Serda Adipon Manalu pada hari ini (27/09) yaitu melakukan monitoring pengecekan stok pupuk dan harga bersubsidi maupaun non subsidi di Toko Pertanian UD. MELIALA Jalan Lakawar  Desa Ndokum Siroga Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo-Sumatera Utara yang mana toko tersebut milik Bapak Sembiring, kegiatan ini dilaksanakan sesuai perintah Danramil 04/Smpang Empat Kapten Czi Menson Tarigan  agar sambil silaturahmi lakukan pengecekan harga dan stok pupuk maupun obat-obatan pertanian.
Situasi harga dan ketersediaan stok pupuk maupun obat-obatan pertanian juga benih unggul tanaman di Toko Pertanian UD. MELIALA ini dicek bertujuan agar Program Ketahanan Pangan Nasional sukses dan juga untuk membantu petani supaya tidak sulit dalam mendapatkan kebutuhan pupuk, obat-obatan dan bibit tanaman, juga kegiatan ini dilakukan oleh seluruh Babinsa di masing-masing desa binaan yang jadi tanggung jawabnya yaitu wilayah jajaran Kodim 0205/Tanah Karo.
Keterangan dari Serda Adipon Manalu mengatakan bahwa sejak Program Ketahanan Pangan Nasional (Ketapangnas) di luncurkan pemerintah, para Babinsa Koramil 04/Simpamng Empat dalam melaksanakan Komsos juga melakukan program tersebut yang bertujuan kegiatan inipun untuk mengetahui ketersediaan stok pupuk yang ada di gudang dan toko pupuk/pertanian di wilayah binaan kami. Â
Lanjutnya lagi Manalu menambahakan bahwa  sasaran pengecekan ini adalah harga pupuk dan ketersediaan pupuk bersubsidi dan nonsubsidi adalah harga pupuk dan ketersediaan stok pupuk Urea, Za, MPK, Ana bas, Paten K.N 4 butir, Mutiara, R. Bas, Kali cili, Hidro, Nofatek, Ponskha maupun pupuk organik, obatan-obatan pertanian serta benin/bibit unggul jagung dan padi juga bibit unggul tanaman sayur mayur ataupun buah-buahan agar desa binaan kami tidak terkendala akibat kelangkaan dan mahalnya harga barang tersebut karena adanya penimbunan serta mepermaikan harga oleh oknum.. (Bayu.W GATUBIMA_PENDIM 0205/TK).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H