Tanah Karo. Selasa 13/08/2024. Kapten Czi Menson Tarigan selaku Danramil 04/Simpang Empat jajaran Kodim 0205/Tanah Karo perintahkan para Babinsanya  supaya tetap menjaga kondusifnya wilayah binaan terus dilaksanakan, termasuk juga monitoring mengecek harga dan ketersediaan Bahan Pangan diutamakan Sembako (Sembilan Bahan Pokok) kebutuhan warga, kegiatanpun dilakukan dengan cara Komunikasi Sosial bersilaturahmi menyapa warga, juga kegiatan ini sesuai perintah dari Komando Atas serta untuk membantu kesulitan warga dalam pemenuhan kebutuhan bahan pangan. Â
Jelang HUT Kemerdekan RI Ke 79 tahun 2024 hari ini (13/08) kegiatan monitoring harga dan ketersediaan Bahan Pangan diutamakan Sembako dilaksanakan oleh Serka Sudino Sihombing juga bertugas sebagai Babinsa di Koramil 04/Simpang Empat yaitu melaksanakan Komsos di desa binaan yaitu sambil bersilaturahmi  melakukan monitoring dan mengecek secara langsung harga serta ketersediaan Bahan Pangan terutama Sembako yaitu beras, minyak goreng, telur, gula pasir, garam, ikan, daging, susu, mie instan, air munim kemasan dan iken kering bahkan LPG 3 Kg di Toko Sembako UD. Ribu milik Ibu Eskar Beru Bangun di Jalan Laukawar Desa Ndokum Siroga Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo-Sumatera Utara.
Tentang monitoring bahan pangan, Serka Sudino Sihombing mengatakan bahwa kegiatan monitoring  pengecekan harga dan stok bahan pangan terutama Sembako dilaksanakan untuk memantau pemunuhan kebutuhan pangan masyarakat di wilayah binaan, dan dari pantauan langsung bahwa rata-rata harga Sembako kebutuhan masyarakat naik namun masih terjangkau ataupun terbeli oleh warga serta stok tepenuhi, juga hasil monitoring pengecekan ini kami laporkan kepada Danramil untuk dilanjutkan laporannya ke Komando Atas guna ditindak lanjuti oleh pihak terkait agar kedepannya tidak terjadi penimbunan maupun menaikan harga sesuka hati.Â
Kemudian dilaksankaan kegiatan monitoring bahan pangan ini  juga untuk mencegah atau mengantisifasi terjadinya penimbunan oleh oknum tertentu yang memanfaatkan situasi, yaitu jika Semabko/barang langka, sehingga oknum akan menaikan harga sesuka hatinya yang berusaha memanfaatkan situasi untuk memperoleh keuntungan pribadi sedangkan warga merugi dan kesusahan, juga saya berpesan kepada pedagan Sembako untuk tidak menimbun dan menaikkan harga pasaran sesuai ketentuan pemerintah yang sudah ditetapkan. (Bayu.W GATUBIMA_PENDIM 0205/TK)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H