Mohon tunggu...
Bast Napol III
Bast Napol III Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Jika cinta memang tak harus memiliki Aku akan belajar mengikhlaskan sesuatu Yang memang bukan untukku.... Jika cinta itu memang tak bisa ku raih Aku mencoba bersabar Mungkin dia bukan yang terbaik untukku.... Jika cinta memang tak harus ku kenang Aku akan berusaha melupakannya Walaupun aku tahu itu sulit.... Jika cinta memang selalu membuatku bersedih Aku akan selalu tersenyum Meskipun hati ini selalu tersakiti....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Musuh dalam Bayangan

14 Januari 2016   14:38 Diperbarui: 14 Januari 2016   15:21 1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Fajar merah menangkup kelaut lepas
Sinarnya yang merah bagaikan banjir darah
Membasahi tabir mendalam terkembang
Tugu terpaku diam, bertulang menuju kelangit biru
Berdaun mendung rendah menggantung
Gulita datang menyebar ke penjuru buana
Anjing-anjing melolong panjang
Menyambut malam….

Bayangan tak jelas berkelebat kesana kemari
Jubahnya berkebar menyapu debu
Kaki lemah tertahan melangkah dan berjongkok
Bayangan menyambar bagai kilat
Tubuh terkapar tak sadar diri
Bayangan itu kembali pergi
Menghilang, kedunia mereka mungkin….

Malam melarut tenang seolah tak terjadi apa-apa
Bulan bertahta di langit dingin
Awan tiada dan bintang-bintang melirik cumbu
Angin mengusap membelai
Tubuh pingsan sampai di riba pagi
Kembali siuman diatas pembaringan
Di dalam kamar sebuah rumah sederhana
Ternyata aku mimpi semalam…..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun