Perkuat Ekonomi Kawasan Celebes, CCIF Gandeng 500 Lebih Investor

PALU - Central Celebes Investment Forum (CCIF) menggandeng  ratusan investor dalam Forum Conference Exhibition Investor Gathering. Acara yang digagas  Badan Investasi Ekonomi dan Pariwisata Sulawesi Tengah serta KONI Sulteng ini dilaksanakan mulai tanggal 29 Agustus - 1 September 2022 di Bidakara Hotel Jakarta. 

CCIF 2022 hadir dengan tema "Mewujudkan Sulawesi Tengah Sebagai Surga Kecil yang Jatuh di Bumi Melalui Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan".

Kepala Badan Investasi Ekonomi dan Pariwisata Sulawesi Tengah Ishak Basir menargetkan Forum ini akan diikuti  10.000 peserta. Sedangkan investor yang terlibat tidak kurang dari 500 investor utamanya yang bergerak di sektor pertambangan dan manufaktur.

Menurut Ishak, CCIF mencoba menjadi jembatan investasi antara investor dengan pelaku usaha atau buyer sekaligus pemangku kepentingan khususnya pejabat Kementerian selaku eksekutor di Pusat. 

'Khususnya di Sulteng yang saat ini unggul dalam industri pertambangan dan manufaktur perlu mendapat peluang lebih dengan menghadirkan stakeholder dalam satu forum yang tentunya akan ada transaksi, negosiasi dan juga terciptanya regulasi yang diharapkan kedepan memberi angin segar bagi iklim investasi di Sulteng," kata Ishak. 

Disamping menargetkan memacu pertumbuhan ekonomi di Sulteng, forum ini bertujuan memperkuat Kawasan Ekonomi Selat Makassar sebagai penyangga calon Ibu Kota Negara. 

Adapun selain investor dan buyer, pada forum investmen ini panitia mengundang pembicara seminar antaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno. Pembicara lain di Kementerian serta Gubernur pun dilibatkan pada kegiatan ini. 

Ishak mengatakan Provinsi Sulteng yang unggul Sumber Daya Alamnya bisa digarap maksimal dan menjadi sentra ekonomi Kawasan Timur Indonesia, juga dari hasil eksplorasi SDA bisa menopang pembiayaan olahraga di Sulteng.

'Forum ini nantinya kita mengajak kepada investor bersedia menjadi sponsorhip olahraga di Sulteng sebagaimana cita-cita Gubernur dan KONI Sulteng, yakni olahraga Sulteng bisa mandiri dengan tidak berpangku tangan pada APBD semata. Kita berharap Forum ini nantinya berlangsung sukses dan bisa menjadi harapan baru olahraga Sulteng kedepan," kata Ishak. (*)