Mohon tunggu...
Baskoro Endrawan
Baskoro Endrawan Mohon Tunggu... Freelancer - Keterangan apa ?

Like to push the door even when it clearly says to "pull" You could call it an ignorance, a foolish act or curiosity to see on different angle :)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Alasan Keamanan Pembatalan Aerosmith. Indonesia Memang Tidak Aman?

5 Mei 2013   09:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:05 1070
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1367719912466467853

Aerosmith secara resmi telah membatalkan rencana konser-nya di Jakarta, 11 Mei 2013 yang akan datang. Jelas, sebagai pemilik tiket dan penggemar rocker gaek berumur 65 tahun, Steve Tyler tentu kecewa berat. Namun cukup bertanya tanya dengan alasan pembatalan konser sendiri yang dalam keterangan resmi dirilis dari web www.aerosmithjakarta.com secara gamblang mengatakan bahwa 'alasan keamanan' menjadi penyebabnya.

sumber : www.aerosmithjakarta.com

Alasan keamanan? Apakah Indonesia masih masuk dalam kategori negara tidak aman atau zona larangan untuk travelling? Apa yang  menjadi pertimbangan bagi manajemen Aerosmith, Mitch Schneider Organization (MSO)  untuk mengkategorikan bahwa alasan keamanan menjadi penyebab batalnya rencana konser tersebut? Memang harus diakui bahwa Indonesia bukanlah negara yang relatif stabil.  Insiden Cebongan yang baru saja terjadi cukup menyita perhatian akan adanya dominasi budaya kekerasan di Indonesia yang sayangnya justru dilakukan oleh para pelindung hukum. Masyarakat pun secara tidak langsung turut mendukung budaya kekerasan yang ada saat ini.  Penolakan terhadap konser Lady Gaga dengan reaksi yang cukup keras tahun lalu pun menjadi sebuah gambaran realistis . Tapi disisi sebaliknya grup musik cadas Gun's N Roses dan Sting sukses menggelar perhelatannya di penghujung tahun lalu, dan Iron Maiden ditahun sebelumnya. Apakah ada hubungannya juga dengan tertangkapnya beberapa orang yang diduga terlibat jaringan terorisme belum lama ini di Pamulang?  Banyak faktor yang bisa dijadikan sebuah dasar bagi MSO untuk pembatalan seperti ini. Suka tidak suka, itulah potret buram mengenai keadaan stabilitas Indonesia sendiri. Bagi sebagian penggemar yang kecewa, alasan keamanan seperti terkesan mengada ada.  Beberapa bahkan mempunyai dugaan bahwa ada gangguan kordinasi antara promotor lokal dengan MSO sendiri. Sejatinya, promotor lokal tidak cukup kompeten untuk menyakinkan manajemen Aerosmith untuk terus dengan rencana semula? Seperti beberapa yang dilansir di media sebelumnya, permintaan manajemen Aerosmith sendiri untuk kesiapan konser memang cukup banyak. Wajar, mengingat Aerosmith sendiri pun bukan sebuah grup kacangan yang sedang butuh promosi keliling sekedar untuk memasarkan lagunya.  Apakah ada permintaan dari mereka yang tidak mampu disanggupi oleh promotor lokal sendiri? Apapun alasannya, batal tetap batal.  Apabila alasan keamanan yang menjadi indikator pembatalan, lantas, bagaimana dengan adanya rencana konser Metallica pada Oktober 2013 ini? Terdengar kabar bahwa Jokowi yang memang seorang penggemar musik berencana mengundang Metallica ke Indonesia yang bisa berarti kali kedua mereka datang ke Indonesia.Tentu bagi yang 'besar' di tahun 90'an, masih ingat bagaimana kerusuhan yang menjalar diseputar Stadion Lebak Bulus akibat kurangnya kesiapaan panitia dan pihak keamanan pada konser Metallica sendiri saat itu. Bukan pekerjaan mudah bagi para promotor musik di Indonesia, namun bukan berarti tidak bisa. Sayangnya, tingkat ketergantungan yang cukup tinggi terhadap stabilitas atau keamanan di Indonesia sendiri menjadi sebuah faktor penentu yang bergulir bagaikan dadu. Sometimes You Win and Sometimes You Loose. Sumber : http://hiburan.kompasiana.com/musik/2013/05/04/aerosmith-batal-manggung-di-jakarta-552928.html www.aerosmithjakarta.com http://www.dyandraentertainment.com/surat-pembatalan-konser-aerosmith-di-jakarta-the-global-warming-tour-2013/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun