Mohon tunggu...
Muhammad Aliem
Muhammad Aliem Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di Badan Pusat Statistik.

Alumni Pascasarjana Universitas Hasanuddin, Program Magister Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. Saya masih dalam tahap belajar menulis. Semoga bisa berbagi lewat tulisan. Laman facebook : Muhammad Aliem. Email: m. aliem@bps.go.id

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Angka Kemiskinan Bersumber dari Sini...

4 Maret 2018   20:46 Diperbarui: 4 Maret 2018   20:51 545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kamis, 1 Maret 2018, genderang Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2018 telah ditabuh. Segenap petugas yang terdiri dari Mitra Statistik dan Pegawai BPS telah siaga dengan dokumen Susenas. Ratusan pertanyaan tercetak di dalamnya.

.

Survei ini menjadi salah satu primadona. Hasilnya akan digunakan untuk menghitung  tingkat kemiskinan hingga level Kabupaten/Kota.

.

Selain itu, masih banyak indikator lainnya bersumber dari data Susenas. Pernah dengar Indeks Pembangunan Manusia (IPM) , kan? Trus, komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga di PDRB juga diambil dari Susenas.Dan masih banyak lagi indikator lainnya.

.

Hari ini, dua kecamatan menjadi wilayah pengawasan saya. Yaitu di Kecamatan Bungaya, Kelurahan Sapaya dan Kecamatan Manuju, Desa Manuju.

.

Saya memilih ke Sapaya dulu. Dari sana, saya bergerak ke Manuju melalui Desa Tassese (Kec. Manuju)  yang berbatasan langsung dengan Desa Bontomanai (Kec. Bungaya). Saya bersyukur karena jalan telah diperbaiki. Jalan beraspal dan cor beton memberikan kemudahan tersendiri. Waktu tempuh menjadi lebih cepat dari sebelumnya.

.

Medannya memang cukup terjal, tapi mulusnya jalan  raya membuat saya tetap santai walaupun diguyur hujan. Pasti berbeda jauh dengan keadaan saat jalanan masih perkerasan batu gunung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun