Mohon tunggu...
Bari Elbari
Bari Elbari Mohon Tunggu... Freelancer - Penyuka rahasia

Penikmat Literasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Simpan sebagai Dendam

31 Januari 2022   07:00 Diperbarui: 31 Januari 2022   07:03 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

yang suci jiwanya menang pada akhirnya 

Begitulah jiwa dan pikiranku berperang 

Untuk membasuh duka 

Pada akhirnya aku harus berdamai dengan puisi 

Tempat segala meluapkan asap 

Yang hampir membuatku terbakar

Apa kabar dunia 

Apakah kau mulai bosan 

Menjadi kambing hitam 

Makhluk bertopeng yang terlahir dari sangkar 

Emas 24 karat?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun