Mohon tunggu...
Pasu Sibarani
Pasu Sibarani Mohon Tunggu... Akuntan - Akuntan

NIM: 55522120006 - Magister Akuntansi - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Dosen: Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Aplikasi Python Programming Pada Audit Sektor Usaha Jasa Konstruksi

19 Juni 2024   09:50 Diperbarui: 19 Juni 2024   09:51 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Audit Proses Python/Dokpri

Menggunakan Python dalam proses audit memberikan berbagai keuntungan yang dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, dan kualitas audit secara keseluruhan. Python memiliki berbagai library yang sangat kuat untuk analisis data, seperti Pandas, NumPy, dan SciPy. Library-library ini memungkinkan auditor untuk melakukan manipulasi data, perhitungan statistik, dan analisis data dengan mudah dan cepat. Auditor dapat mengidentifikasi tren, pola, dan anomali dalam data keuangan dengan lebih efisien..

Python juga memungkinkan otomatisasi tugas-tugas rutin dalam proses audit, seperti pengumpulan data, pembersihan data, analisis, dan pelaporan. Dengan menggunakan skrip Python, auditor dapat mengotomatiskan proses ini, menghemat waktu, dan mengurangi kesalahan manusia. Contoh otomatisasi termasuk menjadwalkan skrip untuk berjalan pada waktu tertentu untuk menarik data terbaru dan menghasilkan laporan rutin. 

Kemudian Python memiliki library visualisasi data yang sangat baik, seperti Matplotlib dan Seaborn, yang memungkinkan auditor untuk membuat grafik dan visualisasi yang informatif. Visualisasi data membantu dalam memahami data dengan lebih baik dan memudahkan dalam komunikasi temuan audit kepada pemangku kepentingan. 

Dengan kemampuan machine learning dan statistik yang tersedia dalam library seperti Scikit-learn, TensorFlow, dan PyTorch, Python dapat digunakan untuk mendeteksi kecurangan dan anomali dalam data. Algoritma pembelajaran mesin dapat diterapkan untuk mengidentifikasi transaksi yang mencurigakan atau pola yang tidak biasa yang mungkin menunjukkan adanya kecurangan. 

Python memiliki komunitas pengguna dan pengembang yang sangat besar dan aktif. Ini berarti ada banyak sumber daya, dokumentasi, dan bantuan yang tersedia secara online. Auditor dapat dengan mudah menemukan tutorial, contoh kode, dan solusi untuk masalah yang mereka hadapi. Selain itu, Python adalah bahasa yang sangat fleksibel dan dapat digunakan untuk berbagai jenis tugas dalam audit, dari analisis data sederhana hingga pengembangan aplikasi audit yang kompleks. Selain itu, Python dapat diintegrasikan dengan berbagai sistem dan alat lain, yang membuatnya sangat berguna dalam lingkungan audit yang beragam.

Python adalah perangkat lunak sumber terbuka dan gratis untuk digunakan. Ini mengurangi biaya lisensi perangkat lunak untuk alat audit dan memungkinkan organisasi untuk mengalokasikan sumber daya mereka ke area lain yang lebih penting. Sintaksis Python yang sederhana dan bersih membuat kode mudah dibaca dan dipelihara. Ini sangat penting dalam audit, di mana dokumentasi yang jelas dan keterlacakan dari langkah-langkah audit sangat penting. Kode Python yang baik ditulis dengan cara yang mudah dipahami oleh auditor lain yang mungkin perlu meninjau atau memodifikasi skrip di masa depan. 

Audit Proses Python/Dokpri
Audit Proses Python/Dokpri

import pandas as pd
import matplotlib.pyplot as plt
import seaborn as sns

# Membaca data dari file Excel
data = pd.read_excel('data_transaksi.xlsx')

# Menampilkan 5 baris pertama data
print(data.head())
# Menghapus duplikasi
data = data.drop_duplicates()

# Mengisi nilai yang hilang dengan nilai rata-rata kolom
data = data.fillna(data.mean())

# Menampilkan data yang sudah dibersihkan
print(data.describe())

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun