Sebuah kota di jawa tengah yang menyandang gelar ibu kota ini sangat memfasilitasi pelajar dengan berbagai sarana baik fasilitas pembelajaran maupun melalui media diluar fasilitas pembelajaran.
 Salah satu contohnya adalah museum Mandala Bhakti yang terdapat di komplek Tugu Muda. Museum ini sangat baik untuk sarana pendidikan untuk segala tingkat pendidikan. Pelajar sd hingga mahasiswa bisa memanfaatkan museum ini terutama untuk mempelajari sejarah terutama tentang perang 5 hari di semarang. Di museum ini tersimpan lengkap segala peninggalan-peninggalan yang dapat menjadi bahan pembelajaran .
Selain museum Mandala bhakti di semarang juga terdapat museum Ronggowarsito yang sering dikunjungi pelajar dari seluruh tingkatan untuk memperdalam ilmu sejarah. Berbeda dengan museum Mandala Bhakti yang lebih fokus pada peninggalan perang 5 hari museum Ronggowarsito memiliki koleksi yang lebih universal  sehingga cocok untuk pelajar yang ingin memperdalam ilmu sejarah.
Di sisi lain tugu muda juga terdapat bangunan yang memiliki nilai historis tinggi yang menjadi saksi bisu perjuangan masyarakat melawan penjajah yang terkenal dengan sebutan Lawang Sewu. Bangunan yang menjadi ikon kota semarang ini merupakan salah satu bangunan tua yang dahulunya digunakan untuk kantor perkereta apian balanda dan sekarang dijadikan museum kereta api meskipun kecil. Para pelajar pun sering berkunjung ke lawang sewu untuk mempelajari sedikit tentang sejarah perkeretaapian semarang.
Masih di komplek tugu muda terdapat perpustakaan kota semarang disinilah sumber ilmu yang ada di kota semarang. Tempat ini sangat cocok untuk segala tingkatan pendidikan untuk menimba ilmu mulai dari sd hingga mahasiswa bisa menemukan segala yang mereka butuhkan di perpustakaan kota ini. Tak hanya fasilitas dan buku yang lengkap suasana perpustakaan kota sangat mendukung untuk belajar.
Bergeser ke lain tempat di daerah pamularsih disana terdapat sebuah klenteng yang terkenal dan juga menjadi objek wisata di semarang. Namun para pelajar di semarang terutama siswa dan siswi sekolah dasar biasa memanfaatkan klenteng ini untuk mempelajari sejarah kedatangan laksamana ceng ho di semarang yang juga mempengaruhi berdirinya kota semarang itu sendiri.
Selain itu di salah satu pusat perdagangan di kota semarang yaitu pasar johar dan stadion di dua tempat ini para pelajar dari seluruh tingkat biasa mencari buku pelajaran baik untuk persiapan UN, persiapan memasuki univesitas dan untuk skripsi. Tempat ini menjadi tujuan utama para pelajar karena di tempat ini terkenal akan kelengkapan dengan harga yang miring
Di kota semarang sendiri banyak terdapat sekolah-sekolah yang sudah terkenal di tingkat nasional dan tak jarang pula menyumbangkan muridnya ke internasional. Contohnya seperti SMPN 2 Semarang, SMP PL Domenico Savio, SMAN 3 Semarang, SMA Kolese Loyola, Universitas Diponegoro Semarang. Lembaga lembaga pendidikan ini sangat diminati tidak hanya oleh warga semarang sendiri namun juga oleh masyarakat diluar semarang. Lembaga-lembaga pendidikan ini memiliki mutu yang diakui oleh khalayak dan murid-muridnya tak jarang berhasil mengharumkan nama baik Indonesia di tingkat dunia.
Dan masih banyak lagi objek pembelajarn di kota semarang. Semarang sebagai kota yang kaya akan sejarah memiliki banyak objek yang bisa dijadikan media pembelajaran baik untuk siswa siswi sekolah dasar, menengah, atas, hingga mahasiswa ataupun khalayak umum yang ingin belajar terutama tentang sejarah namun tidak menutup kemungkinan ilmu pelajaran lain.