Mohon tunggu...
Haji Dwi Sugiarto
Haji Dwi Sugiarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bergerak Berjuang Ber-Demokrasi

Tiyang Jawi nembe Sinau lan Nyinauni Jawi supados Njawani. Rawe-rawe rantas malang-malang putung.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sejuk

13 Juli 2020   09:23 Diperbarui: 13 Juli 2020   09:36 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejuk dari angin semilir alam pegunungan  

Adem hati dalam menikmatinya  

Perpaduan warna tetumbuhan juga pepohonan  

Lukisan alam semesta raya memancarkan wibawanya


Sungguh hati suci yang luruh dalam tulus bakti memberi arti  

Kehidupan damai di hati menerima segala perpaduan hidup itu sendiri  

Kelapangan hati seluas cakrawala menerima segala hal yang terjadi  

Kedalaman hati sedalam samudera luas seakan tak terukur dalamnya   

Cukuplah semua itu dalam tasbih suci pada Illahi. 

Gandaria, 13 Juli 2020

Haji Dwi Sugiarto

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun