"Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar wa lillah ilhamd" suara takbir berkumandang dalam rumah tinggal ku.Â
Ramadan 2020 genap 30 hari, kemarin Sabtu 23 Mei 2020, sebagai mana hilal telah nampak kemarin itu.Â
Sidang isbat Kementerian Agama RI pada hari Jum'at, 22 Mei 2020 telah memutuskan dan menetapkan Ramadan 1441 H genap 30 hari, karena hilal belum nampak saat sidang isbat tersebut.
Kumandang takbir itu telah kita sebut-sebut sejak semalam, sebagaimana anjuran ulil amri di negeri ini. Pelaksanaan takbiran hendaknya jangan dilakukan keliling untuk mengurangi atau membatasi penyebaran virus corona covid19 di nusantara ini, maka alternatif tetap boleh dilaksanakan di Masjid atau Musholla dan lebih dianjurkan di rumah.
Dengan tekbiran di rumah saja, menambah keeratan dan kesyaduhan di dalam keluarga. Kami laksanakan sejak akan berbuka puasa di hari akhir Ramadan 2020 ini hingga larut malam.
Kami memulai lagi menjelang sholat subuh bersama keluarga berdzikir dengan kumandang takbiran jelang pelaksanaan sholat idul fitei 2020 di rumah saja, bersama istri dan anak-anak.
"Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar wa lillah ilhamd"... kalmat mulia selalu kami umat islam kumandangkan saat dzikir dan khususnya jelang Sholat Idul Fitri atau Idul Adha.
Alhamdulillah selain menguatkan diri dan keluarga juga kita beri contoh bagi anak-anak untuk bisa menyesuaikan dengan keadaan jaman ini. Â
Pelaksanaan sholat Id dan ceramah Idul Fitri 2020 kami sampaikan dengan khitmat.Â
Karena sholat Idul Fitri bersama anggota keluarga saja, langsung diadakan sungkeman diantara kita sebagai tradisi cara meminta maaf sesama manusia, meskipun di saat awal ramadan juga sudah kita lakukan.Â
Tradisi ini telah bangsa nusantara lakukan mulai jaman wali songo. Tradisi baik harus kita jaga kelestariannya.