Mohon tunggu...
Bani kiber
Bani kiber Mohon Tunggu... -

Pengamat Sosial

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Inilah Universitas Korupsi Indonesia

11 Desember 2011   06:17 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:32 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Bangsa indonesia masih di bilang muda di banding bangsa lain yang sudah berdiri tegak sampai ratusan tahun, tetapi bangsa kita punya kekuatan luar biasa di atas Rata-rata kemampuan bangsa lain, bukan karena bangsa Indonesia bisa membuat sebuah senjata nuklir, tehnologi canggih, atau tentang ilmu pengetahuan yang luar biasa, tetapi korupsi itulah kelebihan yang di miliki sebagian besar penguasa Indonesia.


Bekerja sebagai koruptor Indonesia sangat menjanjikan dengan kekayaan yang sungguh berlimpah, bahkan harta yang dimiliki para koruptor bisa di nikmati sampai tujuh keturunan tidak habis. nah! disinilah lembaga pendidikan Indonesia harus jeli melihat kemampuan para penguasa Indonesia, sehingga dengan demikian, sebaiknya lembaga pendidikan Indonesia segera mungkin membuka universitas korupsi, mengingat dari kemampuan para penguasa Indonesia yang pandai menilep uang haram, sehingga kedepan di harapkan yang belajar di universitas korupsi tidak hanya dari dalam negeri, bahkan dari luar negeri akan berdatangan belajar di universitas korupsi yang di bangun di tanah Indonesia.


Korupsi adalah jalan pekerjaan yang sangat instan menuju sebagai orang milyader dengan cara cepat dan singkat, coba anda pikir hanya dalam hitungan hari, para koruptor mampu menilep uang milyaran rupiah, berarti bekerja sebagai koruptor sangat menjanjikan bagi orang yang ingin mendapatkan kekayaan secara mendadak.


Universitas korupsi didirikan sebagai alat membangun jaringan korupsi yang tidak hanya di kembangkan di dalam negeri, namun para mahasiswa nanti di perkirakan mampu melakukan tindakan korupsi di luar negeri juga, sehingga alumni universitas korupsi sangat menjanjikan mendapatkan sebuah pekerjaan yang layak dan di hargai mahal atas jasanya.


Bekerja sebagai koruptor sangat menjanjikan bagi kesejahteraan orang tersebut, bahkan babi ngepetpun kalah cepat meraih kekayaan, sehingga alumni dari universitas korupsi tidak ada kata miskin, tetapi yang ada adalah kekayaan yang berlimpah dan segudang kemewahan menghampiri para pekerja lembaga korupsi nanti.


Keberadaan universitas korupsi merupakan refleksi tentang profesi para penguasa Indonesia yang cenderung melakukan tindakan yang jauh dari nilai kemanusiaan, sehingga dengan didirikan universitas korupsi di harapkan KPK tidak mampu menyentuh dari alumni universitas korupsi yang semakin terdidik dan profesional dalam bekerja menilep uang negara.


Nah! tulisan di atas sebuah kritik keras terhadap pendidikan Indonesia yang saat ini pandai mencetak regenerasi koruptor handal, sehingga dengan keberadaan universitas korupsi akan terjadi perenungan, akankah bangsa kita akan handal menilep uang negara atau bangsa kita mampu bangkit menuju sebuah negara yang jauh dari sifat keserakahan dan kedzaliman. Wallahu a'lam bisshowab.............


Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com).............

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun