Mohon tunggu...
Bambang Tedjo Sungkono
Bambang Tedjo Sungkono Mohon Tunggu... -

biasa tanpa jabatan\r\n\r\n\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

K e m e l u t

15 Juni 2011   16:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:29 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kubuatkan kau jalan....,

Agar tak tersandung.

Kupupuk tanaman dengan takaran pasti,

Agar tumbuhmu subur menghijau.

Namun apa yang kudapati....,

Tak’an pernah kau rasakan, nikmatnya buah hati.

Berjalan diatas duri....,

Tak’an pernah kau rasakan rasa sakit di kakimu.

Kau hanya beku, kaku diatas segalanya dan....

Kunikmati hasil tak selayaknya

Kini kan putus jalan....,

Kan ku putus dahan dan ranting,

Agar tiada lagi jalan rindang dan teduh, biar terkubur.

Pelan dan pasti....

Tiada yang perlu dimaafkan,

Bila rasa akan maaf, lihat hati dalam diri,

Agar tahu isi hati yang paling dalam.

Ungasan, Agustus 1990

by_Gust Yourll


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun