Jiwa lelah menatap peristiwa. Kadar sesat disematkan pada mereka. Minggu yang di iringi tangis. Menjadi saksi peristiwa yang tak manis. - Ketika si jago merah berkobar. Mereka hanya bisa lari ke tepi trotoar. 30 rumah ludes terbakar. Mereka menangis dan bersabar. - Bak seorang Tuhan. Yang bisa menentukan kadar kebenaran. Minoritas harus dihabisi. Itu menjadi sebuah ambisi. - Bersatulah Indonesiaku! Kita berbeda tapi tetap satu. - Jangan lagi engkau menjadi srigala. Yang menerkam mimpi-mimpi anak bangsa. Mereka bukan setan. Yang harus ditiadakan. - Jangan biarkan agama mu menuju dokma. Yang setiap saat menyajikan fatwa. Semua sama jika melihat dengan mata. Tidak beda. - Bersatulah Indonesia. Hidup Bhinneka Tunggal ika. Bersatu dan merdeka menjadi bianglala!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H