Mohon tunggu...
Budi Satria Dewantoro
Budi Satria Dewantoro Mohon Tunggu... Pengacara - Praktisi Hukum

Dekat dengan isu hukum-HAM, human security, kepolisian, penggemar sepak bola, peminat budaya, dan penikmat kuliner Nusantara.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ada API di Instagram Polri

15 Oktober 2024   07:22 Diperbarui: 24 Oktober 2024   21:05 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Layar Tangkakap Instagram/@divisihumaspolri


Pada dunia yang kian terserap ke dalam digitalisasi, media sosial menjadi salah satu alat terkuat dalam membangun citra institusi di mata masyarakat. Polri tak ketinggalan memanfaatkan platform ini, terutama Instagram, sebagai wajah digital yang konsisten menampilkan beragam aktivitas dan program mereka. Dengan 38,3 ribu postingan dan 1,2 juta pengikut, Instagram Polri, yakni akun @divisihumaspolri berhasil membangun hubungan dinamis yang didorong oleh unsur ‘API’—Advokasi, Promosi, dan Informasi/Edukasi. Tiap postingan, selain memanjakan mata dengan foto dan video berkualitas, menggoda netizen untuk mencari tahu lebih lanjut tentang apa yang terjadi di balik layar institusi penegak hukum ini.


Apa Itu API?
Advokasi menjadi landasan pertama, dengan Polri aktif memperjuangkan isu-isu sosial melalui kampanye dan program yang mengundang partisipasi publik. Mulai dari kampanye anti-narkoba hingga pemberantasan kejahatan jalanan, Polri tidak hanya menyampaikan pesan, tapi mengajak masyarakat berperan serta. Setiap unggahan menyiratkan pesan bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Lewat program ini, Polri tak hanya mendengarkan aspirasi, tetapi juga memberikan ruang bagi masyarakat untuk berbicara.

Promosi hadir dalam bentuk iklan layanan masyarakat yang memperkenalkan program-program baru, layanan pengaduan, hingga sosialisasi hukum. Di sinilah transparansi dan akuntabilitas Polri benar-benar diuji. Melalui konten promosi ini, masyarakat lebih mudah mengakses layanan Polri dan memahami peran mereka dalam menjaga keamanan. Dengan demikian, setiap promosi yang dilakukan tak sekadar menciptakan citra positif, melainkan membangun kedekatan antara publik dan Polri.

Informasi/Edukasi menjadi pilar terakhir dalam strategi API ini. Polri mengemas edukasi dalam konten-konten ringan namun sarat makna, mengajari masyarakat tentang hukum, prosedur keselamatan, hingga langkah-langkah sederhana dalam menghadapi situasi darurat. Edukasi ini membantu memperkuat pengetahuan hukum masyarakat, membentuk komunitas yang lebih sadar dan tanggap terhadap keamanan diri mereka sendiri.

Advokasi dan Aspirasi: Menghargai Suara Publik
Polri telah berhasil menunjukkan kepedulian melalui banyak unggahan yang berfokus pada advokasi. Salah satu contohnya adalah kampanye anti-narkoba yang tidak hanya menjadi seruan, tapi juga panggilan untuk bertindak bersama. Konten ini membuka ruang bagi publik untuk berbagi pengalaman, bertanya, bahkan memberikan kritik yang nantinya bisa dijadikan masukan berharga.

Promosi Program yang Humanis
Dalam konten promosi, kita dapat melihat bahwa Polri telah berupaya memperlihatkan sisi humanis mereka. Sosialisasi layanan, seperti hotline pengaduan atau informasi prosedur hukum, membuktikan Polri berkomitmen untuk lebih dekat dengan masyarakat. Pendekatan ini juga memberikan gambaran jelas tentang apa yang Polri kerjakan, menjauhkan kesan birokratis yang seringkali kaku dan formal.

Edukasi yang Menginspirasi
Aspek edukasi di akun Instagram Polri adalah bentuk nyata dari upaya mereka mendekatkan diri dengan publik melalui pengetahuan. Dengan informasi yang mudah dicerna, baik tentang hukum maupun keamanan, Polri berusaha mendidik masyarakat agar lebih tanggap dalam menghadapi berbagai permasalahan hukum yang mungkin terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulan
Akun Instagram Polri adalah contoh bagaimana unsur API—Advokasi, Promosi, dan Informasi/Edukasi—berkolaborasi dengan efektif untuk menciptakan interaksi yang lebih bermakna antara institusi dan masyarakat. Dengan konsistensi dalam membagikan konten yang mendidik dan bermanfaat, Polri berhasil mengajak netizen untuk lebih peduli dan sadar terhadap peran mereka dalam menjaga keamanan bersama. Tentu saja, upaya ini tak hanya soal membangun citra, tetapi juga soal menciptakan lingkungan yang aman dan sejahtera bagi seluruh warga negara.

Melalui strategi ini, Polri membuktikan bahwa mereka tak sekadar menjadi penegak hukum, tetapi juga mitra masyarakat dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Mungkin inilah cara Polri menghidupkan ‘API’ di dalam hati kita semua, sebuah kobaran yang terus menerus mendorong sinergi dan rasa saling memiliki.

Salam Setia Bhayangkara…
Bersama Mendukung Polri, Tegak Mengawal Negeri!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun