Bulan sabit di antara doa-doa
Wajahnya begitu berseri-seri
Menebar senyum manis
Mawar putih merekah
Duh, hati ini kian terlarut
Ia hadir melukis kebahagiaan
Pada hamparan kanvas sunyi
Yang hanya diramaikan rasi rasa
Kini, guratan riuh jiwa telah tergores
Memadamkan bara dendam kesumat
Bulan sabit di antara doa-doa
Pesonanya telah menyergap hati
Hingga relung tak lagi merasa sepi
Hanya ada rasa syukur yang memuncak
Sementara kepalsuan terus menguap
Jalanan malam ini sangat lengang
Kebisingan tengah sibuk ngalap berkah
Sedangkan angin sibuk berbagi kabar
Walau begitu, tenang saja malam ini
Bersama bulan sabit yang melantun doa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI