Mohon tunggu...
Helmi Abu Bakar elLangkawi
Helmi Abu Bakar elLangkawi Mohon Tunggu... Penulis - Pengiat Sosial Kegamaan dan Esais di berbagai Media serta Pendidik di Lembaga Pendidikan Islam

Khairunnas Affa' linnas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Bumi Japakeh Berduka, Abati Lhok Puuk Alumni MUDI Samalanga Pimpinan Dayah Tauthiatut Tarbiyah Pijay Meninggal Dunia

20 April 2024   00:41 Diperbarui: 20 April 2024   01:28 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Abati Lhok Puuk (Tgk Jamaluddin bin M. Ali)Pimpinan Dayah Tauthiatut Tarbiyah Gampong Lhok Puuk, Kecamatan Pante Raja, Kabupaten Pidie Jaya/dokpri

I Pidie Jaya,

Innalilahi wa Inna ilaihi raji'un, bumi Japakeh Pidie Jaya kembali berduka dengan meninggalnya ulama muda Tgk Jamaluddin bin M. Ali (43) Pimpinan Dayah Tauthiatut Tarbiyah Gampong Lhok Puuk, Kecamatan Pante Raja, Kabupaten Pidie Jaya.

''Innalillahi wa inna ilaihi rajiuan, pasca shalat Jum'at salah seorang ulama muda Pidie Jaya Tgk. Jamaluddin kembali menghadap ilahi setelah mengalami kecelakaan dan luka serius di jalan nasional Banda Aceh-Medan depan lapangan Banda Aceh - Medan (Depan Lapangan Bola) Gampong Sagoe Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya sepulang dari Jum'atan,'' ungkap Tgk. H Asbahani atau akrab disapa Abi Asbahani Pimpinan Dayah Misbahudh Dhulam Al-Aziziyah Bandar Baru Pidie Jaya kepada media ini , Jum'at, (19/4/2024).

Abi Asbahani yang juga Ketua Tastafi Pijay  mengatakan almarhum sosok agamawan muda yang aktif di dunia dakwah dan pendidikan serta ormas itu saat itu baru saja mengisi khutbah Jum'at dan imam shalat Jum'at di Masjid Baitusshalihin Tuengkluet Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya.

''Almarhum meninggal di tempat kecelakaan dan menurut Informasi dari warga, bahwa Tgk Jamaluddin terlindas oleh Truk Fuso Tronton BL7345LD yang melaju dari arah Medan, dengan sopir M Rasyid (46) dan rekannya Kamaluddin (61) yang kedua warga Aceh Besar.

Lebih lanjut alumni MUDI Samalanga itu  menambakan tidak ada warga yang melihat langsung saat kejadian, warga langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) saat ada teriakan setelah tabrakan dan jasad Almarhum kondisinya dari dada ke atas tidak utuh lagi.

''Pasca kejadian tersebut almarhum langsung dibawakan ke rumah duka untuk dilakukan fardhu kifayah dan dikebumikan. Masyarakat dan tokoh ulama serta pimpinan dayah serta unsur masyarakat lainnya terus berdatangan ke kediaman almarhum yang terletak di seputaran komplek dayah yang dipimpinnya itu,'' sambungnya.

Sementara itu Tgk. Zahari Abdullah Sekretaris PCNU Pijay mengatakan kepergian Tgk. Jamaluddin atau sering disapa Abati Lhok Puuk tentunya membawa duka yang mendalam untuk masarakat negeri Japakeh Pidie Jaya.

''Abati Lhok Puuk merupakan alumni MUDI Mesjid Raya Samalanga yang saat ini menjadi salah satu tokoh agamawan muda Pijay yang super aktif bukan hanya sebagai pimpinan dayah juga memegang jabatan lainnya seperti Bendahara Tastafi dan beberapa jabatan strategis lainya termasuk salah seorang komisioner Baitul Mal Kabupaten Pidie Jaya,'' ujarnya.

Pria yang juga Kasie Bimas Kemenag Pijay itu menyebutkan sosok Abati Lhok Puuk merupakan pribadi yang baik dan diterima semua kalangan masyarakat bahkan kepergiannya juga di hari yang paling baik sebagai sayyidul ayyam hari jum'at.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun