Mohon tunggu...
Muhamad Hamdi
Muhamad Hamdi Mohon Tunggu... -

Visit my website http://www.banghamdi.com/\r\n\r\nCalon anggota legislatif DPRD DKI Nomor Urut 4 untuk Dapil VI dari Partai Keadilan Sejahtera. \r\n\r\nApapun Yang Terjadi Kami Tetap Melayani #AYKTM

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ahok Ingin Menjadi Duta Anti Miras

26 September 2013   16:33 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:22 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) mengungkapkan keinginannya untuk menjadi Duta Antimiras. Hal ini disampaikannya saat menyambut kunjungan Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Miras (GeNaM), Fahira Idris bersama Dewan Pakar GeNaM Muhammad Hamdi, Psi dan beberapa anggota DPP Antimiras lainnya di Kantor Wagub belum lama ini.

Dalam kunjungan tersebut, Fahira Idris dan rombongan menyampaikan tujuannya berkunjung ke kantor orang nomor dua di DKI Jakarta karena dipicu  kekhawatirannya dengan banyaknya korban jiwa berjatuhan setiap hari diakibatkan oleh minuman keras, serta meminta dukungan Pemda DKI agar segera menerbitkan Perda Antimiras.

Menanggapi hal ini, Pemda DKI Jakarta akan mendukung penuh organisasi antimiras ini karena hal ini memang juga menjadi PR Pemda DKI. ” Untuk selamatkan warga DKI dari Bahaya Miras” ujar Ahok. Beliau juga menyampaikan keinginannya untuk menjadi Duta Anti Miras.

Dewan Pakar Antimiras yang juga seorang Psikolog dan Aktivis Pemerhati Narkoba Muhammad Hamdi, P.Si. menyambut baik keinginan Ahok yang ingin menjadi duta miras. “Semoga para kepala daerah di Indonesia juga semua Insya Allah, mendukung gerakan baik ini untuk selamatkan generasi bangsa dari bahaya miras. Semoga selanjutnya Pemda DKI Jakarta dan Gerakan Nasional Anti Miras dapat senantiasa bersinergi untuk masyarakat yang sehat dan lebih baik,” ujar Muhammad Hamdi . (4NT/Bayu/Nr)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun