Mohon tunggu...
Muhamad Hamdi
Muhamad Hamdi Mohon Tunggu... -

Visit my website http://www.banghamdi.com/\r\n\r\nCalon anggota legislatif DPRD DKI Nomor Urut 4 untuk Dapil VI dari Partai Keadilan Sejahtera. \r\n\r\nApapun Yang Terjadi Kami Tetap Melayani #AYKTM

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemecahan Masalah Sosial Melalui Active Citizen

1 Mei 2013   11:09 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:19 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13673808671904981666

[caption id="attachment_258299" align="alignleft" width="300" caption="Konsep Active Citizen sebagai salah satu solusi alternatif mengatasi permasalahan sosial masyarakat"][/caption]

Konsep Active Citizen (warga yang senantiasa aktif dalam masyarakat) bisa dijadikan salah satu alternatif dalam pemecahan masalah sosial kemasyarakatan di Indonesia. Pendekatan konsep ini dapat dimulai di lingkungan terkecil, yakni keluarga.

Demikian dipaparkan Ustadz Muhammad Hamdi, Psi, pembina Rumah Keluarga Indonesia (RKI) di hadapan puluhan keluarga besar warga Cibubur, Jakarta Timur pada Ahad (28/4) kemarin.

“Menjadi pengurus lingkungan, aktif dalam majelis ta’lim, atau ikut membantu penyediaan sarana dan prasarana yang mendukung kehidupan masyarakat setempat adalah bentuk contoh aktivitas kecil yang dapat dilakukan para pelaku active citizen,” jelas Hamdi, yang juga merupakan dosen di Universitas Indonesia.

Konsep ini, menurut Muhammad Hamdi, sebenarnya merupakan perwujudan dari apa yang sudah diajarkan Rasulullah SAW ratusan abad silam. Seperti dikutip dalam haditsnya “Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang paling bermanfaat bagi orang lain”.

Ini adalah salah satu bentuk ajaran kepada seluruh lapisan masyarakat yang semestinya ikut peduli dengan permasalahan sosial yang ada. Untuk itu, guna menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial, seyogyanya mulai dibentuk sejak dini di dalam keluarga.

Di dalam acara silaturahmi keluarga besar Cibubur, Jakarta Timur yang mengambil tajuk “Cinta Kerja dan Harmoni dalam Keluarga” tersebut, Muhammad Hamdi mengingatkan dalam memberikan kontribusinya kepada masyarakat untuk senantiasa memelihara niat yang tulus dan hanya berharap ridho dari Allah SWT. (yr)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun