World Clean Up Day atau Hari Bersih-bersih Sedunia diperingati dengan berbagai cara.  Hari dimana kita semua melakukan  aksi sosial global tahunan untuk  mengajak masyarakat di seluruh dunia  turut membersihkan dan menjaga kebersihan bumi dan laut. Bumi sudah dipenuhi dengan sampah, bagaimana cara yang cepat  untuk mengurangi  limbah padat dan sampah laut terutama sampah plastik.Â
Pokdarwis WePe Winduaji yang konsen dengan
lingkungan dan juga sampah, Â mengemas isu sampah menjadi paket wisata edukasi. Kegiatan yang dimotori Ketua Pokdarwis, Nurul Iman mengajak masyarakat dan pengunjung dengan cara berbeda dalam mengatasi sampah. Â Seperti yang sekarang (20/09/2020) dilakukan, menukar sampah dengan Nasi Pecel.Â
Dengan berbekal kantong sampah pengunjung menyusuri areal Waduk Penjalin untuk memungut sampah. Dengan disuguhkan atraksi hiburan, Â tua muda sangat antusias melaksanakan keguatan bersih-bersih lingkungan dengan memungut sampah. Kegiatan ini tidak saja dilakukan setiap tahun sekali tetapi setiap saat dilakukan.Â
Masyarakat banyak memanfaatkan sampah atau limbah untuk dijadikan sesuatu yang lebih bermanfaat seperti tas, sendal dan benda souvenir lainnya. Bahkan salah satu anggota Pokdarwis WePe, Ayub Solikhin menjadikan limbah serbuk gergaji menjadi karya seni yang luar biasa.Â
Jika semua masyarakat selalu melakukan hal ini setiap hari dalam kehidupannya, Â tentu bumi akan terawat dan terjaga. Kita bisa memulai dari sekarang dengan membuang sampah pada tempatnya, Â mengurangi penggunaan pembungkus plastik dan menanam tanaman di halaman rumah. Dengan melakukan hal sekecil ini namun jika dilakukan bersama-sama akan menghasilkan hal besar yang bisa menyelamatkan bumi.Â
(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)
Lihat Nature Selengkapnya