Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

ODP Vs PDP (Ora Duwe Penghasilan Vs Positif Ora Dadi Penggangguran)

10 April 2020   15:56 Diperbarui: 10 April 2020   16:07 749
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Judul Lagu: Olih-olieh Corona
Lirik: Jimmy HC

Sirahku mumet, ora duwe duit
Sirahku mumet, gara-gara si covid
Sirahku mumet, kerjaane mampet
Sirahku mumet, utang gawe gemremet

ODP, ora duwe penghasilan
PDP, positif dadi pengangguran

Lirik-lirik jenaka dengan Bahasa Brebesan mengalun dengan iringan ukulele atau seruling bambu. Penanpilannya yang eksentrik berambut panjang,  memakai udeng dan kain. Sangat susah menyebut profesinya bisa nyanyi, menari,  musik,  teater dan bidang seni lainnya, itulah Faizin atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Jimmy Hollyfield Culks (Jimmy HC). 

Dok. FB Jimmy HC
Dok. FB Jimmy HC

Panggung merupakan rumah kedua baginya, dari panggung yang satu ke panggung yang lainnya.  Sulit menemukan keberadaannya tetapi sangat mudah bertemu jika ada event musik atau seni.  Berkesenian nafas kedua baginya dalam mengekpresikan kehidupannya. 

Dalam satu kesempatan sering kita jumpai tampil di Pasar Slumpring Cempaka, Bumijawa, Tegal bersama Band Amoeba yang mengusung etnical music.  Menghibur pengunjung pasar wisata tiap hari Minggu yang mengusung tema pasar kuliner tradisional dengan konsep non tunai. 

Dok. FB Jimmy HC
Dok. FB Jimmy HC

Di lain waktu dijumpai di Pedepokan Kalisoga, Slatri bersama komunitas sastra. Membedah buku bersama teman-teman sanggar, membaca puisi,  melatih teater atau diskusi sastra.  Lewat keahliannya tak sungkan untuk berbagi dan belajar bersama. 

Pandemi covid-19 yang sedang terjadi menggugah dia untuk mengubah sebuah lagu dengan bahasa Brebesan.  Dengan lirik-lirik jenaka yang berisi plesetan istilah-istilah yang berkaitan dengan Corona.  Dengan lagu dia memberikan edukasi tentang covid-19, lagu jenaka dijadikan pengantar untuk sosialisasi. (KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng) 

Dok. Kombes
Dok. Kombes

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun