Sejumlah Daya Tarik Wisata (DTW) di Brebes mulai ditutup,  menyusul  himbauan dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Brebes No. 556/0182. Penutupan ini karena memandang DTW sebagai tempat keramaian, berkumpulnya orang dari berbagai daerah. Sehingga dimungkinkan penyebaran virus covid-19 lebih cepat.  Dan sebagai upaya mengurangi penyebaran,  kebijakan penutupan sementara diambil.Â
Pantai Randu Sanga Indah (Parin) yang pertama kali memulai tutup, Â disusul PAP Tirta Husada Kedung Oleng, PAP Cipanas Buaran, Waduk Malahayu, Â Benteng Dinamit, Â Mangrove Pandansari dan menyusul DTW lainnya.Â
Sepinya pengunjung memang sudah biasa terjadi di semester awal,  namun virus cobid-19 memperparah kondisi ini.  Bahkan ada DTW dipantura yang minus puluhan juta untuk operasionalnya. Makanya dengan kebijakan ini makin mantap untuk menutup sementara dtw.Â
Tidak  semua DTW melaksanakan himbauan untuk menutup obyek wisatanya,  salah satunya Perkebunan Teh Kaligua. Alasan tidak menutup karena lokasinya satu komplek dengan pabrik pengolahan teh.  Walaupun tidak menutup obyek wisatanya,  namun jumlah pengunjungnya sedikit,  bahkan ratusan pack paket wisata dan event ditangguhkan.Â
Walaupun DTW nya tutup sementara  Kadis Dinbudpar Brebes menghimbau untuk melakukan perbaikan-perbaikan dan persiapan menyambut event lebaran.Â
Untuk DTW yang tidak ditutup untuk melaksanakan SOP yang sudah ditetapkan, Â melakukukan test pendeteksi suhu tubuh (thermal gun)., menyediakan hand sanitizer, berkoordinasi dengan rumah sakit dan Dinas Kesehatan setempat. (KBC54|Kompasianer Brebes)Â