Masih kentalnya nepotisme, dinasti kebijakan, politisasi, serta rawannya gratifikasi menjadi alasan yang tak mungkin saya terima agar bisa berkarir di kampung halaman.Â
Maka dari itu, memilih bertahan di kota perantauan menjadi alternatif agar kita dapat dengan bijak menentukan arah perjalanan menuju masa depan yang lebih baik.
#SalamLiterasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H