Kamu selalu bilang kalo laut biru itu karena ulah warna mentari
lalu biru langit adalah bayangan cermin laut yang tak putus berkaca
aku yg selalu saja  malas menepi pantai dan mendongak langit, cuma membeku
kini setelah kamu lewat
kamu kerap datang dalam lelap malamku mengajak menepi pantai menatapi langit
hingga sampai suatu malam kamu bilang ayo sayang ini waktunya kita bersenang-senang
sejak saat itu, disetiap tidur malamku, aku mengelabui ragaku untuk mengikutimu sesukamu
Luwuk20170118
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H