Sebuah kenangan di rumah sakit
Sebuah jalan tanpa titik
Seperti jantung yang berdetik
Mengalirkan darah dari bilik ke bilik
Aku terbaring bolak-balik
Mencoba menepis usik
Tapi sebuah kenangan tetap saja berisik
Kau akan ikut atau tidak katanya berbisik
Mataku menatapnya baik-baik
Berharap senangnya ke alam nostalgik
Merayuku hebat untuk tak bisa menampik
Hingga kepala dan kaki rasa terbalik
Aku terjepit pilihan rujit
Apakah pulang ke sebuah kenangan atau tetap sakit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!