Aku mendengar lebah di taman plastik
Ketika musim bunga telah lama mati
Tak lagi akar tak pula hujan
Taman pun merupa bagai swalayan
Ketika puisi ku terbangkan
Dari antara sesaknya iklan
Anak-anak  menengadahkan pandang
Menunjuk berteriak kencang
Lihat! Itu bunga-bunga yang hilang!
Lalu orang-orang menulis puisi
dan mengapungkannya berkali-kali
Di langit, bunga-bunga pun merona berwarna-warni
tapi mereka tak pernah kembali
Masih ku dengar sumbang lebah di taman plastik
Mungkinkah tempatku masih di sini?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H