Belajar dari kawan adalah kehormatan. Kesediaan berkawan adalah penghargaan. Dan memelihara perkawanan adalah secuil harapan. Ini secuil harapan sahabatku di Ampel sana. Sungguh dalam kesunyian pekerjaannya menjadi pekerja sosial dan pendamping pengrajin kini di usianya senja menerima anugerah sakit gula. Akhirnya iamputansi kakinya diterimanya dengan ikhlas. Ku hormat karena keihklasannya, semangatnya dan perhatian berkawan. Sekalipun harta melimpah namun ada hikmah. Di tengah acara reuni IRDP saat ku menjadi pengendali acara memintanya untuk mengisi puisi. Semua tertegun diam sunyi. Semoga engkau tetap tabah menerimanya. Kawan.
KAWAN
Kawan Silih berganti
Yang datang dan pergi
Yang menemani dan yang meninggalkan
Yang diingat dan yang dilupakan
Kawan yang baik, sungguh menyenangkan hati
Bila engkau dekat kan mengajari
Bila engkau jauhi dirimu kan merugi
Kawan yang buruk, hendaklah engkau berhati=hati
Bila engkau dekati mungkin menyakiti
Bila engkau jauhi dirimu kan dibenci
Berkawanlah supaya engkau tak sendiri
Supaya hari harimu tak sunyi
Supaya hidupmu lebih berarti
Dan supaya nengkau menjadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H